Liputan6.com,Jakarta: Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) akan mengklarifikasi beberapa hal terkait jalannya turnamen Piala Kemerdekaan 2015. Pihak Event Organizer, Cataluna Sportindo, akan segera dipanggil BOPI dalam waktu dekat ini.
"Sebenarnya kami sudah manggil lama, tapi waktu itu mereka (tim transisi) minta ditunda sampai satu minggu setelah babak final digelar," ucap Sekjen BOPI, Heru Nugroho, saat dihubungi Liputan6.com (16/9).
Turnamen garapan tim Transisi bentukan Kemenpora itu sudah melahirkan juara, PSMS Medan. Tim Ayam Kinantan itu berhasil menang 2-1 atas Persinga Ngawi di partai puncak.
Namun beberapa persoalan ternyata masih menghinggapi turnamen yang disebut-sebut akan menunjukkan tata kelola yang lebih baik. Pembayaran match fee beberapa klub menjadi salah satunya.
"Tentunya BOPI ingin klarifikasi beberapa hal. Dalam beberapa hari terakhir kan banyak isu tidak sedap soal turnamen itu. Soal match fee yang belum beres, itu akan kami coba klarifikasi," tambahnya.
"Kami ingin minta pertanggungjawaban mereka soal tata kelola yang pada awalnya dijanjikan, tapi malah ada masalah," tutup Heru. (Def/Rco)
Baca Juga:
Advertisement
HomeBolaCorner Menanti Gebrakan 5 Matador Spanyol di Liga Champions
3 Pemain Pilar Madrid Jadi Tumbal Kemenangan Atas Shakhtar
Terbukti, Barcelona Selalu Ciamik Usai Jeda Internasional
