Liputan6.com, Medan - Satuan Polisi Reaksi Cepat dan Balai Besar Taman Nasional Gunung Leuser menangkap 4 pelaku perdagangan kulit Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae). Mereka ditangkap di salah satu hotel di kawasan Binjai, Sumatera Utara, Kamis 18 September 2015.
Kepala Seksi Perlindungan Pengawetan dan Perpetaan BKSDA Provinsi Sumut Joko Iswanto mengatakan, bahwa penangkapan itu berawal dari laporan masyarakat. "Kami langsung melakukan penyelidikan dan tim mengamankan para pelaku tadi malam," ucap Joko, Jumat (18/9/2015).
Keempat pelaku itu berinisial GK (24) Warga Sei Musam, MS (39) Warga Bukit Lawang, Sur (30) Warga Desa Timbang Lawang, Langkat dan HT Warga Sei Musam. Petugas juga mengamankan 1 lembar kulit Harimau Sumatera yang telah dikeringkan.
Atas tindakannya para pelaku terancam pasal 21 ayat (2) huruf d junto pasal 40 ayat (2), Undang-undang RI Nomor 5 tahun 1990, tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem dengan ancaman maksimal 5 tahun penjara dan denda Rp100 juta. (Hmb/Ali)
Polisi Tangkap 4 Pedagang Kulit Harimau di Hotel
Selembar kulit harimau yang sudah dikeringkan turut diamankan.
diperbarui 18 Sep 2015, 20:00 WIB(Liputan 6 TV)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
3 Pemain Manchester United yang Rela Didepak Sir Jim Ratcliffe
Babak Baru Kasus Harun Masiku, Eks Ketua KPK Firli Bahuri Lindungi Hasto dan PDIP?
Fakta Unik Gunung Papandayan, Pendakian Penuh Tantangan
Batas Usia Pensiun Jadi 59 Tahun di 2025, Bagai Dua Sisi Mata Uang
Tanda Pria dengan Hati Tulus dan Cinta Sejati yang Tidak Hanya di Ucapkan
Kebiasaan yang Bisa Membantu Meningkatkan Kebahagiaan dan Mengurangi Stres
Mengenal Tanda Pria yang Mencintai dengan Tulus, Ini Cara Mudah Memastikannya
Apa Itu Malam Satu Suro: Tradisi dan Makna di Balik Perayaan Tahun Baru Jawa
Jadi Andalan Transisi Energi, PLN Jaga Pasokan Bahan Baku Biomassa
Tim Hukum PDIP Sebut Hasto Kristiyanto Ditarget Masuk Penjara Sebelum Kongres 2025
Sempat Dipergoki Istri Perkosa Anak Tiri, Pria 50 Tahun di Lampung Tengah Dicokok Polisi
IBL 2025 Dimulai 11 Januari, Persaingan Makin Seru dengan 11 Pemain Heritage/Naturalisasi