Liputan6.com, Jakarta - Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) mengaku kecewa karena batal bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menyambangi Istana Kepresidenan, Jakarta pada Jumat pekan ini.
Pertemuan tersebut gagal, lantaran Presiden Jokowi harus melakukan rapat mendadak bersama para menteri ekonomi membahas mengenai situasi pasca Bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed) mempertahankan suku bunga acuan atau The Fed Rate.
Advertisement
"Kami merasa kecewa, tapi mungkin Presiden harus urus yang lebih besar," ujar Ketua Umum Iwapi Nita Yudi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (18/9/2015).
Para pengusaha pengusaha yang datang dari perwakilan Iwapi seluruh Indonesia itu pun akhirnya hanya bisa bertemu dengan Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution yang mewakili Presiden Jokowi. Kendati kecewa, Nita tetap mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Presiden Jokowi karena diberi kesempatan untuk datang ke Istana Kepresidenan.
"Kami berterima kasih pak Presiden sudah menerima kami di Istana tapi karena ada situasi kondisi (akibat) the Fed tidak jadi teken, jadi situasi kurang baik, sehingga pak Presiden harus rapat mendadak," ujar Nita.
Nita menambahkan, dirinya dan para pengurus Iwapi lainnya merasa kecewa karena gagal bertemu dengan Presiden Jokowi. Padahal, banyak hal yang ingin disampaikan Iwapi kepada Presiden.
"Ya kami ingin sampaikan ke Presiden mengenai paket kebijakan kemarin kami lihat hanya untuk sektor makro, sektor riil masih belum ada. Jadi masih perlu ada paket kebijakan ekonomi kedua, khusus untuk UMKM, tentu perlu kebijakan yang lebih baik lagi untuk perempuan pengusaha," kata dia.
Ia pun mengatakan, karena tak bisa bertemu Presiden, pihak Istana berjanji akan mengatur kembali pertemuan antara Presiden Jokowi dengan Iwapi di waktu lain. "Dari protokol sudah menyebut lagi presiden akan bertemu lagi dalam waktu yang disesuaikan," ucap Nita.
Nita mengaku dapat memaklumi alasan Presiden Jokowi yang tidak bisa bertemu dengan Iwapi karena harus membahas persoalan yang lebih penting.
"Mungkin Presiden harus urus yang lebih besar, ini Indonesia negara yang besar karena Federal Reserve tidak jadi naikkan suku bunga," tutur Nita.
Tak bisa bertemu dengan Jokowi, para ibu itu kemudian melampiaskan kekecewaan dengan berfoto ria di depan halaman Istana Negara. Sebagian dari mereka tampak terlihat berfoto selfie didepan Istana Negara dan beberapa monumen di sekitar Kompleks Istana Kepresidenan. (Luqman R/Ahm)