Liputan6.com, Seoul - Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari harus bermain rubber game untuk meraih tiket final Korea Open Super Series 2015. Ganda putri terbaik Indonesia tersebut menyingkirkan unggulan kedua asal Tiongkok, Luo Ying/Luo Yu, dengan skor 21-18, 17-21, serta 21-13 di SK Handball Stadium, Sabtu (19/9/2015) petang WIB.
Pada game pertama, Greysia/Nitya selalu tertinggal dalam perolehan angka. Hingga interval pertama, Luo/Luo memimpin11-9. Setelah itu, pasangan peraih medali emas Asian Games 2014 tersebut sempat beberapa kali unggul dari Luo/Luo hingga akhirnya memenangkan game ini.
Advertisement
Di game kedua, lagi-lagi Greysia/Nitya tertinggal dalam perolehan angka. Luo/Luo sempat ungguk 6-2 sebelum sempat disamakan 6-6. Setelah itu, kejar-mengejar angka pun terjadi hingga 12-11 buat keunggulan pasangan Indonesia. Akan tetapi, Luo/Luo tiga kali meraih tiga angka beruntun sehingga kembali unggul dan memenangi game ini.
Pada game penentuan, giliran Greysia/Nitya yang unggul terlebih dulu. Setelah 3-0, Greysia/Nitya terus memimpin hingga skor 11-5. Luo/Luo seperti sudah kehabisan napas sehingga tidak mampu lagi mengejar perolehan poin Greysia/Nitya dan akhirnya kalah.
Di final, Greysia/Nitya menghadapi pasangan Korea, Chang Ye Na/Lee So Hee. Chang/Lee menyingkirkan rekan senegaranya, Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan, dua game langsung 21-14 dan 21-13.
Dengan demikian, Indonesia meloloskan dua wakilnya ke final. Sebelumnya, ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir sudah lebih dulu lolos ke partai puncak. (Bog/Ian)
Baca juga:
Terry Terus Dicadangkan, Mourinho: Dia Mengerti Situasinya
Profil Lerby Eliandry: Tak Bisa Pisah dari Sepak Bola
Adu Cerdik Pelatih Mitra Kukar Vs PSM: Beban Jafri, Ujian Assegaf