Liputan6.com, Malang - AremaCronus sukses menekuk Bali United dengan skor 2-1 di leg pertama babak 8 besar Piala Presiden. Pelatih Arema Cronus, Joko Susilo pun puas dengan anak asuhnya yang bermain sesuai instruksi.
"Kami tampil lebih baik dibanding babak penyisihan. Pemain telah bermain sesuai instruksi dan tampil seperti singa," kata Joko Susilo usai pertandingan di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Sabtu (19/9/2015).
Joko mengakui di babak pertama menginstruksikan pemain lebih berhati-hati. Tujuannya agar tak kebobolan gol cepat oleh tim tamu yang bisa merugikan Singo Edan. Baru pada babak kedua pemainnya diperintahkan tampil menyerang.
"Babak pertama kami memang menjaga agar tetap tampil aman. Tapi di babak kedua kami harus lebih banyak inisiatif menyerang," tutur Joko.
Ia juga sudah memprediksi penampilan Bali United yang cenderung bertahan. Tim lawan juga memilih melakukan serangan balik untuk meneror pertahanan Singo Edan.
"Permainan Bali United sudah diprediksi, kami juga sudah mengantisipasi permainan mereka," ungkap Joko.
Terkait lini depan yang berkali-kali terjebak offside dan sebuah gol yang dianulir, Joko enggan menyalahkan keputusan wasit. Sebab, sudut pandang serta posisi wasit dan pelatih tentu berbeda.
"Kami menghormati keputusan wasit. Bisa jadi juga pemain kami yang terburu-buru saat ada di pertahanan lawan," ujarnya.
Tim pelatih Arema akan memberi pemainnya libur sehari. Selanjutnya akan kembali berlatih pada Senin (21/9) untuk persiapan leg kedua di Bali. (Tho/Ary)
Baca Juga
Advertisement
Chelsea Pecudangi Arsenal di Stamford Bridge