Menteri Yohana: Lelaki Bisa Jadi Menteri Pemberdayaan Perempuan

Sejak awal dibentuk, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, jabatan menteri PPPA selalu ditempati wanita.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 20 Sep 2015, 10:37 WIB
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise, mengenakan batu akik yang berasal dari Kalimantan Barat dan Pulau Seram, Maluku.

Liputan6.com, Jakarta - Sejak awal dibentuk, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, jabatan menteri PPPA selalu ditempati wanita. Namun Menteri PPPA saat ini Yohana Yembise berharap, suatu saat ini akan ada sosok lelaki yang bisa mengisi jabatan tersebut.

Yohana ingin agar jabatan Menteri PPPA tak hanya dijabat perempuan. Menurut dia, laki-laki pun bisa menjadi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

"Yang mau gantikan ibu jadi menteri siapa? Jangan malu-malu, jangan perempuan saja, laki-laki juga bisa jadi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak," ujar Yohana di Museum Nasional, Jakarta, Minggu (20/9/2015).

"Sekali-sekali laki-laki jadi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak," tutur Yohana.

Oleh sebab itu, dia mendorong agar seluruh anak, baik laki-laki dan perempuan dapat terus belajar. Sehingga, cita-cita anak Indonesia termasuk yang ingin jadi menteri atau Presiden di masa mendatang dapat terwujud.

"Ibu-ibu dan bapak-bapak yang ada di sini waktunya hanya sementara. Kalianlah yang akan melanjutkan pembangunan Indonesia ke depan," pungkas Menteri Yohana. (Ndy/Mut)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya