Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menggelar rapat bersama beberapa menteri Kabinet Kerja untuk menentukan langkah menghadapi fenomena El Nino. Rapat ini digelar di Rumah Dinas Wakil Presiden pagi tadi.
Juru Bicara Wakil Presiden Husain Abdullah menjelaskan rapat yang digelar selama 1 jam itu menyimpulkan pemerintah akan memaksimalkan pengadaan beras.
Advertisement
"Rapat menyepakati, sekiranya kemarau berkepanjangan dan produksi terganggu, maka pemerintah harus tetap berusaha untuk menjaga ketersediaan pangan dengan memaksimalkan pengadaan beras," kata Husain, Senin (21/9/2015).
Ketersediaan pangan, terutama beras, perlu dijaga supaya tidak terjadi lonjakan harga berlebihan. Husain juga menuturkan dalam rapat tersebut juga diputuskan kebijakan impor akan diberlakukan bila pasokan kurang.
"Langkah ini sekaligus sebagai upaya untuk menjaga agar tidak terjadi lonjakan harga yang dapat membebani rakyat miskin. Sehingga Impor juga akan jadi pilihan, jika memang diperlukan," tutur Husain.
Dalam rapat tersebut hadir Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Thomas Lembong, serta Kepala Bulog Djarot Kusumayakti. Djarot sebelumnya mengatakan ketersediaan beras hingga akhir tahun masih aman. Sebanyak 1,7 juta ton beras tersimpan di gudang Bulog. (Silvanus A/Ahm)