Liputan6.com, Jakarta - Polda Metro Jaya langsung bergerak cepat merespons tabrakan kereta rel listrik (KRL) di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat. Polisi pun langsung menggelar penyelidikan kecelakaan KRL 1156 yang menabrak KRL 1154 rute Kota-Bogor.
Baik pihak kepolisian maupun PT Kereta Api Indonesia (KAI) belum bisa memastikan apa penyebab tabrakan kereta tersebut. "Kita sedang melakukan olah TKP. Belum dapat dipastikan penyebab terjadinya kecelakaan," ucap Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Hendro Pandowo di lokasi kejadian, Jakarta, Rabu (23/9/2015).
Hendro menuturkan, peristiwa bermula saat KRL 1154 yang sedang berhenti ditabrak dari belakang oleh KA 1156. Sejumlah gerbong dari rangkaian tersebut ringsek akibat benturan itu. Hingga saat ini kedua rangkaian kereta api itu belum bisa dievakuasi.
"Kalau untuk lebih lanjut nanti ya, kita sedang olah TKP (tempat kejadian perkara) dulu," tandas dia.
Berdasarkan pantauan Liputan6.com, titik lokasi tabrakan kereta yang berada di jalur layang itu telah disterilkan. 2 Gerbong yang bertabrakan, yakni rangkaian pertama KRL 1156 dan rangkaian paling belakang 1154 dipasangi garis polisi.
2 KRL itu tabrakan tak jauh dari peron yang mengakibatkan 34 orang terluka. "Sejauh ini 34 penumpang mengalami luka," kata Humas PT KRL Commuter Jakarta (KCJ) Adli di lokasi, Rabu 23 September 2015. (Ans/Mut)
Polisi Langsung Usut Tabrakan Kereta di Stasiun Juanda
Namun penyebab tabrakan kereta di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat tersebut belum bisa dipastikan.
diperbarui 23 Sep 2015, 18:41 WIBPetugas PMI dibantu aparat membawa Masinis menuruni anak tangga di Stasiun Juanda, Jakarta, Kamis (23/9/2015). KRL nomor 1156 rute Kota - Bogor menabrak KRL 1154 tujuan sama saat tengah stand by di Stasiun Juanda. (Liputan6.com/Gempur M Surya)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Supermoon Adalah Fenomena Langit yang Menakjubkan, Ketahui Penyebab dan Karakteristiknya
Jelang Debat Terakhir Pilgub Jakarta, Pramono: Saya Ingin Rasional
Hasil MotoGP Solidaritas 2024: Francesco Bagnaia Rebut Pole, Jorge Martin Start Baris Kedua
Menepis Stigma Kudus Sarang Teroris
Wapres Gibran Rakabuming Jenguk Bayi Bernama Gibran yang Lahir di Pos Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
Kemenhub Tak Bisa Pastikan Kapan Harga Tiket Pesawat Bisa Turun
200 Nama Bayi Perempuan Islam dalam Al-Qur’an dan Artinya, Bisa Jadi Referensi
Prabowo Tegaskan APEC Harus Jadi Jembatan Ketahanan, Inovasi, dan Inklusi
Penembakan Misterius Pesawat Southwest Airlines di AS, Siapa Dalangnya?
Momen Akrab Prabowo dengan Joe Biden hingga Xi Jinping Saat Gala Dinner KTT APEC di Peru
Tren Waralaba Makanan dan Minuman Kian Menggeliat, Ini Buktinya
Tersangka Pembunuh Adik Kandung dan Keponakannya di Surabaya Terancam Hukuman Mati