Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) menargetkan penambahan pasokan listrik baru mencapai 3.868 Mega Watt (MW) hingga Desember 2015. Demikian seperti dikutip dari bahan pemaparan PLN saat rapat kerja dengan komisi VII DPR, di Jakarta, Senin (28/9/2015).
Realisasi pengoperasian pembangkit baru mencapai 59 unit hingga Juni 2015. Total pasokan listrik baru mencapai 1.449 MW, pasokan listrik baru tersebut lebih tinggi dari yang ditargetkan yaitu 1.438 MW.
Advertisement
Pembangkit listrik tersebut antara lain Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Pasanggaran berkapasitas 200 MW, Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Pangkalan Susu 2X 220 MW, PLTM Sitemba berkapasitas 7 MW, PLTU Tanjung Balai Karimun Unit 2 berkapasitas 7 MW.
PLTU Kupang Unit 2 dengan kapasitas 16,5 MW, Pembangkit Listrik Tenaga Panasbumi (PLTP) Kamojang Unit 5 dengan kapasitas 30 MW, PLTU Banjarsari dengan kapasitas 220 MW.
Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Senipah berkapasitas 2x40 MW, PLTU Celukan Bawang berkapasitas 380 MW, dan 50 unit Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) yang terletak di wilayah terluar Indonesia dengan kapasitas total 68 MW.
Target pasokan listrik baru 2015 lebih rendah ketimbang 2014 sebesar 4.640 MW. Namun target tersebut tidak tercapai karena realisasi pasokan listrik baru tak sampai separuh dari target, hanya sebesar 2.090 MW. (Pew/Ahm)