Pertalite Kini Hadir di Makassar

Pertalite kini bisa Anda temui di SPBU Makassar.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 30 Sep 2015, 16:08 WIB
Petugas SPBU bersiap melayani pembeli BBM jenis Pertalite ke sepeda motor di SPBU Coco, Abdul Muis, Jakarta, Jumat (25/7/2015). Partalite dijual dengan harga Rp.8400 perliter. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Liputan6.com, Makassar - PT Pertamina (Persero) meluncurkan penjualan bahan bakar minyak (BBM) terbaru bermerek Pertalite di Makassar, Sulawesi Selatan.  Rencananya, BBM dengan volume 424 kiloliter (kl) itu akan disalurkan di 39 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tersebar di Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Perdana kita lakukan di Makassar, Sulsel, karena melihat peluang pasar Pertalite yang sangat potensial di sini serta sangat didukung oleh infrastruktur," kata General Manager Pertamina MOR VII, Budi S Hartono, dalam konferensi persnya di kantor Pertamina Region 7 Makassar, Rabu (30/9/15).

Dia mengungkapkan Pertalite merupakan produk BBM yang memiliki angka Research Octane Number (RON) 90 yang cocok untuk spesifikasi kendaraan bermotor yang banyak beredar di daerah Sulsel.

"Adapun SBPU yang siap menjual Pertalite ialah SPBU Sultan Alauddin, Galangan Kapal, SBPU Ir Sutami, Toddopuli Raya, SPBU Jalan Tol Reformasi, Urip Sumoharjo, Jalan Gunung Bawakaraeng, dan SPBU Perintis Kemerdekaan," terangnya.

Berdasarkan data Peramina, saat ini Pertalite sudah tersedia di 874 SPBU di 125 kota dan kabupaten sehingga masyarakat semakin mudah untuk mendapatkannya. Meski demikian, Pertamina terus menambah penyaluran Pertalite.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro mengatakan, penambahan outlet Pertalite meningkat pesat dalam jangka waktu kurang dari dua bulan sejak dilakukan uji pasar.

"Penambahan outlet ini merespons semakin banyaknya permintaan masyarakat agar bahan bakar RON 90 ini tersedia di wilayahnya," kata Wianda.

Total 874 SPBU telah melayani pembelian Pertalite, yaitu 491 SPBU di wilayah Pertamina Marketing Operation Region III (Jawa bagian Barat), 92 SPBU di wilayah Pertamina Marketing Operation Region IV (Jawa bagian Tengah) terhitung sejak 14 September 2015.

Kemudian 276 SPBU di Pertamina Marketing Operation Region V (Jawa bagian Timur, Bali, Nusa Tenggara), dan 14 SPBU serta 1 APMS di Pertamina Marketing Operation Region VI (Kalimantan). Melihat persebaran titik SPBU, dari semula di 23 kota per kabupaten pada saat uji pasar perdana, kini meningkat pesat menjadi 125 kota per kabupaten.

Kalimantan Timur adalah provinsi yang paling baru di mana Pertalite masuk ke Kota Balikpapan, Samarinda, Tenggarong, Bontang, dan Sangatta. Dalam waktu dekat, Pertalite juga akan menyapa masyarakat Medan dengan tahap awal akan tersedia di 20 SPBU.

"Kami optimistis hingga akhir tahun Pertalite dapat tersedia di 1.500 outlet," tutur Wianda. (Pew/Ndw)*

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya