Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan melakukan pengadaan kapal sebanyak 4.000 unit bagi nelayan di 2016. Pengadaan kapal ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas penangkapan ikan.
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan, untuk mendukung hal tersebut pihaknya akan menganggarkan dana sebesar Rp 4 triliun. Anggaran ini berasal dari alokasi pagu anggaran KKP pada 2016 yang mencapai Rp 15 triliun.
Advertisement
"Saya akan bekerja untuk memastikan ini. Tiap tahun KKP akan gelontorkan minimal Rp 4 triliun untuk perkapalan," ujarnya di Kantor KKP, Jakarta, Rabu (30/9/2015).
Bahkan menurut Susi, angka Rp 4 triliun tersebut rencananya akan terus digelontorkan pihaknya dalam 4 tahun depan jika program ini berjalan baik di tahun depan. Ini iharapkan juga membantu menumbuhkan industri galangan kapal di dalam negeri.
"Kalau 4 tahun ke depan Rp 16 triliun masuk ke industri galangan kapal, itu stimulus yang luar biasa. Saya yakin dengan accountability, keterbukaan akan diikuti oleh departemen lain supaya menjadikan pengadaan kapal laut. Karena ini negara punya visi jadi poros maritim dunia, jadi sudah seharusnya jadi program nasional," kata dia.
Jika sudah memiliki kapal yang mumpuni untuk mencari ikan, maka diharapkan ke depannya nelayan Indonesia mampu menjadi tuan rumah di perairan sendiri. Jangan lagi nelayan-nelayan asing yang mengeruk hasil laut Indonesia.
"Ini menunjang daya usaha para nelayan dan menjadi tuan rumah di laut sendiri," tandasnya. (Dny/Zul)
