Kereta Barang Anjlok di Surabaya, 1 Tewas Terlindas

Kereta barang yang membawa 30 gerbong dan membawa kontainer dari Stasiun Pasar Turi menuju Kalimas mendadak anjlok.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 03 Okt 2015, 06:58 WIB
Korban kereta barang yang anjlok di surabaya dibawa ke rumah sakit (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Kereta barang yang membawa 30 gerbong dan membawa kontainer dari Stasiun Pasar Turi menuju Kalimas mendadak anjlok di perkampungan Dupak Magersari, Surabaya.

Tak hanya membuat puluhan rumah rusak parah, peristiwa yang terjadi Sabtu dinihari pukul 01.00 WIB itu pun juga merenggut nyawa Umi Saluki (70) warga Dupak Magersari 1 Surabaya Umi tewas terlindas.

Menurut Budi, salah satu warga sekitar yang melihat kejadian, kereta ini terdiri dari 30 gerbong. Namun setelah berjalan sekitar 100 meter dari Stasiun Pasar Turi, 4 gerbong paling belakang sudah dalam posisi miring dan hampir jatuh.

"Waktu kondisi miring itu, sudah kita teriaki. Tapi yang namanya kereta, masinisnya nggak mungkin dengar," kata Budi , Sabtu (3/10/2015).

Budi menambahkan,  saat kereta masuk ke perkampungan Magersari, 4 kereta tersebut roboh dan menimpa rumah.

"Namun karena kereta terus berjalan, kontainer yang roboh tersebut pun terseret mengikuti kereta dan menghancurkan puluhan rumah," imbuh Budi.

Budi menegaskan, pada jarak 50 meter kemudian kereta pun berhenti. Setelah mendengar bunyi 'brak' dengan keras, dan warga akhirnya berhamburan keluar rumah.

"Sementara, tubuh nenek Umi Saluki pun ditemukan terlindas di bagian dada hingga pinggang," tegas Budi .

"Dan hingga pukul 05.00 WIB, gerbong kereta yang anjlok masih belum dievakuasi oleh petugas," pungkas Budi. (Ron/Nda)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya