Pembeli LaFerrari Pilih Simpan Mobilnya di Dealer

Pemilik sengaja meminta dealer untuk tidak menyerahkan mobil yang sudah ia pesan.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 04 Okt 2015, 07:31 WIB
Pemilik sengaja meminta dealer untuk tidak menyerahkan mobil yang sudah ia pesan.

Liputan6.com, London - Ada kalanya menunggu proses kedatangan kendaraan yang dipesan dari suatu dealer butuh waktu yang cukup lama. Biasanya, lamanya proses ini disebabkan karena jarak pengiriman yang cukup jauh atau dealer yang bersangkutan tidak memiliki stok.

Namun demikian, cerita lain muncul dari Inggris dimana sebuah Ferrari LaFerrari tidak kunjung dikirimkan oleh sebuah dealer Meridien Modena ke tangan konsumen. Dilansir Autoevolution, Minggu (4/10/2015), supercar hibrida ini padahal seharusnya diserahkan sejak Oktober tahun lalu.

Dijelaskan, keanehan ini adalah kemauan si pemilik LaFerrari dimana ia tidak ingin menyentuh mobil super yang sudah ia beli. Oleh karena itu, supercar dengan output mencapai 950 Tk ini hanya duduk manis di dalam dealer sekitar satu tahun dan tidak pernah dikendarai.

Ada dua jawaban yang mendukung alasan pemilik Ferrari tidak kunjung mengambil mobil yang ia pesan. Pertama, ia adalah kolektor benda keramat dimana mobil yang ia sudah bayar mahal secara khusus menjadi pajangan di Meridien Modena.

Dengan demikian, si pemilik bakal untung karena mobil terus mendapat perawatan dari dealer. Sementara itu, dealer juga mendapat magnet untuk menarik pelanggan agar mampir.

Adapun versi kedua disinyalir mobil ini akan dijual kembali dengan harga yang tiga kali lipat lebih mahal. Usaha ini dilakukan karena Ferrari hanya memproduksi LaFerrari sebanyak 499 unit di seluruh dunia.

(ysp/ian)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya