Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria ditemukan tewas tergantung di pohon mangga Lapangan Sabhara, Mapolda Metro Jaya, Jakarta. Pria yang ditemukan pukul 05.30 WIB itu diduga depresi sebelum mengakhiri hidupnya.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti mengungkapkan, pria nahas tersebut sempat mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) sebelum ditemukan tak bernyawa. Pria bernama Sumadi itu meminta perlindungan polisi lantaran mengaku nyawanya sedang terancam.
"Semalam dia sempat datang ke SPK, lapor, mengatakan minta perlindungan polisi karena diancam akan dibunuh oleh istrinya," ujar Krishna saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (5/10/2015).
Namun, polisi melihat kondisi kejiwaan pria tersebut sangat labil. Pria asal Jawa Timur itu juga tidak bisa menjelaskan secara detil ancaman dari sang istri kepadanya.
"Kondisi kesehatannya saat diperiksa di SPK kelihatannya tengah depresi. Psikologinya labil. Pembicaraannya juga kurang jelas. Mau diancam dibunuh istri itu belum jelas, maksudnya apa. Pas pagi hari sudah ditemukan tewas tergantung," tutur Krishna.
Tidak hanya ke Mapolda Metro Jaya, Sumadi juga diketahui sempat mendatangi SPK Mapolsek Pasar Minggu. Dia kemudian diantarkan pulang oleh anggota polisi karena tengah mengalami depresi.
"Dia juga pernah lapor di Polsek Pasar Minggu. Kemudian diantar pulang. Jadi polisi mendengar laporannya, cerita tentang ancaman akan dibunuh istrinya itu sangat tidak masuk akal," ucap Krishna.
Sumadi ditemukan tewas tergantung di sebuah pohon di Lapangan Sabhara, tidak jauh dari SPK Polda Metro Jaya. Pria yang diperkirakan berusia 30-40 tahun itu terjerat tali plastik biru yang diikatkan di pohon mangga.
Berdasarkan olah TKP, Sumadi diduga kuat tewas bunuh diri dengan cara menggantungkan tubuhnya di bawah pohon. Pria malang itu diperkirakan tewas sekitar pukul 03.00-04.00 WIB tadi pagi.
Jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk keperluan autopsi. Sementara, polisi masih terus mendalami kasus tersebut.
"Saat ini sudah diperiksa paman korban oleh anggota kami untuk menggali informasi sebelum (korban) meninggal. Informasi awal, dia memang lagi pisah dengan istrinya, tapi belum cerai," tukas Krishna. (Bob/Mut)
Pria Gantung Diri di Mapolda Metro Jaya Sempat Lapor Polisi
Dia meminta perlindungan polisi karena mengaku nyawanya terancam karena akan dibunuh sang istri.
diperbarui 05 Okt 2015, 13:50 WIB(Foto: Digital Journal)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cuaca Besok Minggu 17 November 2024: Jabodetabek Pagi Hari Seluruhnya Berawan Tebal
Hasil Final Four Livoli Divisi Utama 2024: Petrokimia Gresik Hajar Bank Jatim
Hampir 40 Tahun Terpisah, Kakak-Beradik Korea Bertemu Kembali Berkat Tes DNA
Waktu Sholat Palembang Hari Ini Sabtu 16 November 2024, Lengkap Niat Sholatnya
Top 3: Harga Emas Diramal Terus Anjlok, Sampai Berapa?
Pekerja Jarak Jauh Wajib Tahu! Perangkat Kecil Ini Bisa Jadi Pintu Masuk Malware
Orangtua Wajib Tahu, Komplikasi Gondongan dan Penyakit Infeksi Lain Bisa Picu Disabilitas Fisik
Mudik Saat Pilkada? KAI Daop 9 Jember Beri Diskon 10 Persen Tiket KA
Football Manager 2024 Prediksi 4 Pemain Baru Manchester United Pilihan Ruben Amorim, Siapa Saja?
Film Anime Kompilasi Finale Attack on Titan Debut, Langsung Bertengger di Puncak Box Office Jepang
Dompet Dhuafa Ajak Anak Muda Banda Kembangkan Daerah Sinergi dengan Pemerintah
Apakah Pernah Ada Nabi di Indonesia? Simak Penjelasan Ustadz Felix Siauw