Liputan6.com, Jakarta - TNI merayakan Hari Ulang Tahun ke-70 kemarin. Meski reformasi di tubuh TNI sudah dilakukan sejak bertahun-tahun lalu, ada dugaan masih ada anggotanya yang melanggar hak asasi manusia (HAM).
Pengamat Politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Ikrar Nusa Bhakti menuding pelanggaran HAM oleh anggota TNI terutama berlangsung di sejumlah daerah rawan konflik.
"Oknum-oknum TNI yang melanggar HAM masih juga terjadi. Khususnya di Aceh, terutama di Papua," ujar Ikrar dalam diskusi 'Quo Vadis Reformasi TNI' di Kantor Komisi Nasional (Komnas) HAM, Jakarta, Senin 5 Oktober 2015.
Menurut dia, pendidikan mengenai Pancasila dan HAM hanya diajarkan pada tataran perwira di Akademi Militer, Sesko-sesko Angkatan, Sesko TNI, Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas), dan sebagainya. Sementara di tingkatan bintara dan tamtama, pendidikan Pancasila dan HAM tidak diajarkan.
"Tampaknya perlu diajarkan juga pada tingkatan bintara dan tamtama. Karena prajurit dari bintara dan tamtama ini yang langsung berhadapan dengan masyarakat di lapangan," kata Ikrar.
Oleh karena itu, lanjut dia, tidak heran masih ada anggota TNI di lapangan masih berpikir tentang perbedaan warna kulit, etnik, agama, maupun ras dan golongan. Padahal, mereka semua merupakan sama sebagai warga negara sebangsa dan se-Tanah Air.
Dia mengatakan TNI harus benar-benar dekat dan dicintai sebagai wujud manunggalnya TNI dan rakyat. Tindakan kekerasan dan pelanggaran HAM, hanya akan membawa TNI jauh dari rakyat.
"Dan tentunya tindakan kekerasan dan pelanggaran HAM akan menimbulkan trauma mendalam bagi warga-warga di daerah yang masih dikateorikan daerah konflik," tukas Ikrar. (Bob/Ron)
Pengamat: Masih Ada Anggota TNI Langgar HAM di Papua dan Aceh
Penyebabnya adalah tidak diajarkannya pendidikan Pancasila dan HAM di tingkat bintara dan tamtama.
diperbarui 06 Okt 2015, 06:48 WIBAtraksi bela diri saat Hut TNI 70 di Cilegon, Banten (5/10/2015). Tema peringatan "Bersama Rakyat TNI Kuat, Hebat, Profesional, Siap Mewujudkan Indonesia yang Berdaulat, Mandiiri dan Berkepribadian." (Liputan6.com/Faisal Fanani)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 22 Januari 2025
Terungkap, Menteri Prabowo yang Punya Harta Kekayaan Mencapai Rp5,4 Triliun
Banjir Bandar Lampung, Peneliti Itera: Ini Bukan Hanya Masalah Alam
Kebakaran Bengkel di Pasar Minggu, 13 Mobil Damkar Diterjunkan
Momen Pilu Wafatnya Mbah Moen, Mata Gus Baha Berkaca-kaca saat Mengisahkan
Nestapa Warga Dompu usai 7 Titik Tanggul Sungai Jebol Muntahkan Air Bah
Viral Rekaman Diduga Menteri Satryo Marah-marah, Kemendikti Sebut Ada Pihak Manfaatkan Momentum
Hal Penting saat Menko Zulhas dan Bupati Ipuk Bahas Ketahanan Pangan
Misteri Titik-Titik Cahaya Merah di Alam Semesta, Bibit Black Hole?
Ada Belasan Luka Tusuk, Polisi Selidiki Penemuan Mayat Gadis Muda di Sawah Gowa
Tragedi Banjir di Dompu, Selamatkan Kuda Ditukar Nyawa
Kapan Malam 27 Rajab 2025? Jangan Terlewat, Ini Jadwal dan Amalannya