Liputan6.com, Hubei, China - Melihat kunang-kunang terbang bebas di udara terbuka di zaman sekarang mungkin adalah hal yang bisa dibilang langka. Mengingat populasi kunang-kunang yang mulai berkurang, terlebih lagi di kota-kota besar yang minim hutan dan sarat polusi. Namun, di China, Anda dapat menyaksikan ribuan kunang-kunang indah beterbangan di sebuah taman ria.
Dilansir dari Oddity Central, Selasa (6/10/2015), China memiliki sebuah taman cantik yang terletak di East Lake Peony Garden, Wuhan, Provinsi Hubei. Taman ini menjadi rumah bagi sekitar 10.000 ekor kunang-kunang yang diperoleh dari Ningdu dan Ganzhou yang berada di Provinsi Jiangxi.
Advertisement
Serangga yang menghasilkan pendaran cahaya dari tubuhnya ini ditempatkan dalam 5 zona yang berbeda, yaitu flying zone, observation zone, zero-distance contact zone, breeding zone, dan science popularization area. Setiap zona ditujukan untuk tipe pengunjung yang berbeda.
Flying zone, zero-distance contact zone, dan science popularization merupakan area yang cocok untuk pengunjung yang ingin wisata malam sambil berinteraksi langsung dengan kunang-kunang.
Sementara observation zone dan breeding zone ditujukan bagi para peneliti yang ingin melakukan observasi langsung terhadap kunang-kunang.
Di taman ini, pengunjung juga bisa mencoba berbagai atraksi dan permainan. Ada juga toples-toples berisi kunang-kunang yang bisa dijadikan suvenir. Cantik!
Atraksi taman kunang-kunang ini tidak bisa dinikmati sepanjang tahun. Karena kunang-kunang adalah serangga yang hanya muncul di musim panas, keindahan taman ini hanya bisa dinikmati selama beberapa bulan saja. Taman kunang-kunang dibuka pada tanggal 30 Mei sampai awal Oktober. Untuk mengunjungi taman ini, pengunjung dikenakan biaya sekitar Rp 100.000. (Dsu/Ein)*
