Liputan6.com, Jakarta Berkecimpung sebagai aktivis lingkungan hidup membuat Davina Veronica kerap memberikan dukungan untuk pelestarian alam. Seperti yang ditunjukkannya untuk The Sustainable Trade Initive (IDH) terhadap restorasi dan konservasi hutan mangrove dan gambut di Kubu Raya Kalimantan Barat.
Dalam perhelatan itu, IDH juga menggandeng WWF Indonesia dan beberapa perusahaan perhutanan.
Advertisement
“Ini langkah yg sangat bagus ya. Program ini telah dijalankan sejak bulan Juli 2015 lalu. Kita berharap dapat segera tuntas di bulan Juli 2018. Mangrove adalah sebuah ekosistem unik daerah pesisir yang sangat penting untuk lingkungan, di antaranya sebagai penahan abrasi dan intrusi," kata Davina kepada wartawan baru-baru ini.
Sementara itu, Senior Program Manager IDH-The Sustainable Trade Initiave, Tony Wood mengatakan bahwa Mangrove juga penting sebagai penyimpan karbon dan tempat hidup bagi banyak satwa seperti Bekantan, Kera, Buaya dan lainnya. Selain itu,
mangrove juga merupakan sumber penghidupan bagi masyarakat lokal yang
mencari ikan, kepiting dan arang.
“Pentingnya Mangrove dan ekosistemnya bagi banyak pihak mendorong IDH untuk mendukung pelaksanaan restorasi dan konservasi hutan Mangrove," ujar Tony.
Dengan adanya kesepakatan dan penandatangan tersebut, Davina optimis dengan program tersebut, akan berdampak positif untuk lingkungan secara luas, khususnya di Kalimantan Barat.
“Ini akan berdampak sangat baik untuk masyarakat sekitar dan juga lingkungan serta satwa lainnya yg ada di sekitarnya," jelas Davina.
