Kapan Waktu yang Tepat Skutik Ganti V-belt?

Karena fungsinya yang vital itu, penggantian komponen berbahan karet ini harus dilakukan secara periodik.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 13 Okt 2015, 19:03 WIB
Karena fungsinya yang vital itu, penggantian komponen berbahan karet ini harus dilakukan secara periodik.

Liputan6.com, Jakarta - V-belt pada skutik berfungsi untuk mentransfer tenaga hasil pembakaran jantung mekanis ke roda belakang. Oleh karena fungsinya yang vital itu, penggantian komponen berbahan karet ini harus dilakukan secara periodik.

"Untuk v-belt itu sebenarnya setahun masih sanggup. Tapi, yang aman itu sebaiknya diganti setahun dua kali atau tiap 6 ribu kilometer," ujar Muhammad Haris, punggawa Aris Motor pada Liputan6.com, Selasa (13/10/2015).

Pria berkumis ini menjelaskan jika komponen ini tidak seperti rantai pada motor bebek atau sport yang posisinya terbuka sehingga sulit untuk mengetahui indikasinya sudah melar atau belum. Karena posisinya yang tertutup, v-belt yang sudah getas dan melar itu langsung putus.

Lebih lanjut, pemilik bengkel di kawasan Kayu Manis 8 ini juga menyarankan bagi para pemilik skutik yang berusia sekitar lima tahun untuk melakukan pengecekan pada mangkok kopling. Jika kondisi permukaan dalam rumah kopling sudah tipis maka sebaiknya diganti agar tidak membuat kerja v-belt makin berat.

"Mangkok kopling yang masih tebal membuat kerja transmisi otomatis lebih responsif. Jadinya, v-belt tidak mudah melar dan lebih awet," jelasnya.

Sebagai gambaran, usia pakai v-belt untuk Honda BeAT, contohnya, berdasarkan buku manual pabrikan maksimal bisa mencapai 24.000 km.

(ysp/ian)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya