Liputan6.com, Jakarta Striker Sriwijaya FC Talouhu Abdul Musafri punya ambisi pribadi saat menghadapi Persib Bandung di final Piala Presiden 2015, Minggu (18/10/2015). Meski demikian, mantan striker Arema tersebut tetap akan memprioritaskan kepentingan timnya.
Sriwijaya lolos ke final setelah mengalahkan Arema Cronus di babak semifinal. Setelah bermain imbang 1-1 di leg pertama, Laskar Wong Kito secara mengejutkan mampu mengalahkan Singo Edan 2-1 di leg kedua. SFC pun lolos dengan agregat 3-2.
Advertisement
Musafri tampil sebagai pahlawan di leg kedua. Pemain yang juga pernah memperkuat tim nasional Indonesia itu menjadi penentu kemenangan SFC lewat gol yang dicetak ke gawang Arema pada menit ke-79. Satu gol lainnya dicetak Asri Akbar.
"Target pribadi saya tentu ingin membawa tim juara. Apalagi ini adalah pertama kali Piala Presiden digelar," ujar Musafri pada latihan di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta, Jumat (16/10/2015).
Meski demikian, Musafri tidak ingin terbeban dengan tuntutan mencetak gol ke gawang Persib. "Tapi saya ingin memberikan sesuatu bagi keluarga, tim, dan masyarakat Palembang. Jika saya cetak gol tentu sangat luar biasa," katanya.
Dari tiga pertemuan terakhir, Sriwijaya harus takluk dari Persib. Bahkan mereka hanya memasukkan dua gol dan kebobolan delapan gol dari tiga laga tersebut. Namun Musafri tidak menganggap ini bakal mempengaruhi peluang timnya di final.
"Peluang juara Persib dan Sriwijaya sama. Mereka memang luar biasa, apalagi baru saja juara liga, tapi itu bukan beban buat kami," katanya. (Vid/Rco)