Liputan6.com, Jakarta Atlet American Football DeAngelo Williams dari tim Pittsburgh Steelers mengumumkan awal bulan ini organisasi nonprofit DeAngelo Williams Foundation bakal menutupi 53 tagihan dari pasien yang memeriksakan jaringan payudara mereka, atau yang disebut dengan mammogram.
Mammogram merupakan sebuah alat khusus yang menggunakan energi radiasi (sinar-X) untuk memantau perkembangan jaringan di payudara. Pada umumnya mammogram adalah langkah awal untuk mendeteksi sel kanker payudara sebelum berkembang terlalu parah.
Advertisement
Bukan tanpa sebab Williams rela membayar 53 biaya mammogram di rumah sakit Charlotte, North Carolina, dan Pittsburgh. Pasalnya, sang atlet baru saja kehilangan ibunya tahun lalu, Sandra Hill, yang meninggal usai berjuang melawan kanker payudara ketika berusia 53 tahun.
Pria 32 tahun tersebut juga kehilangan empat bibinya karena penyakit ini. Pada tahun 2009, Williams mengajak para pemain NFL (Liga Football Nasional) untuk memakai cleat (sol sepatu khas pemain football) berwarna merah muda sepanjang Oktober, untuk memperingati Bulan Kesadaran Kanker Payudara.
Sejak saat itu, para suporter menjadi terbiasa dengan warna merah muda yang menghiasi arena pertandingan. Headphone, cleat, sampai pom-pom, bakal disesuaikan dengan warna lambang kesadaran kanker payudara tersebut, termasuk juga lawan-lawan Williams yang ingin menunjukkan kesadarannya pada penyakit paling ditakuti kaum hawa ini.
Williams bukan pemain NFL pertama yang melakukan aksi mulia soal kanker. Cam Heyward, pemain Steelers juga, dikenai denda 5.787 dolar AS karena menghias wajahnya dengan garis hitam di bawah mata bertuliskan 'Iron Head'. Padahal dia hanya ingin menghormati ayahnya, Craig Heyward yang meninggal karena kanker pada 2006.
