Liputan6.com, Yogyakarta Prambanan Jazz International Music Festival yang berlangsung pada 16 Oktober 2015 di Pelataran Candi Prambanan yang dihadiri sejumlah musisi ternama baik lokal mau pun internasional. Tompi dan Isyana Sarasvati mewakili musisi lokal. Sedangkan musisi internasional menghadirkan Kenny G.
Para musisi lokal sangat berharap bisa nge-jam dengan Kenny G yang dikenal sebagai Raja Saxhopne. Namun sayang, tawaran nge-jam para musisi lokal ditolak Kenny G.
Advertisement
Kenny G sendiri mengaku sangat tertarik dengan ajakan tersebut. Namun ia menolak karena belum tahu permainan musik para musisi lokal. "Saya senang sekali idenya, namun mungkin lain kali," ujar Kenny G, Kamis (15/10/2015).
Penolakan Kenny tidak lantas membuat kecil hati Tompi. Pelantun Menghujam Jantungku ini memaklumi penolakan yang dilakukan Kenny G.
"Saya beberapa kali bertemu model seperti ini, mereka maunya main aman dan sangat open. Dan kalau sudah jadi tontonan umum mau aman. Kalau di kafe mereka bisa langsung ngejam tanpa diminta," ujar Tompi.
Tompi mengatakan, musisi dunia seperti Kenny G memang tergolong lebih suka mengenal musisi terlebih dahulu. Pasalnya banyak juga yang mengajak nge-jam namun ternyata tidak mengerti aturan.
"Di musik ada rambu-rambunya. Kalau ada warna merah berhenti, kuning hati hati. Di musik ada kayak begitu. Jadi lebih kesamaan musik aja sih," kata Tompi. (Fathi mahmud/fei)
