Lima Langkah Dapatkan Kualitas Tidur yang Sempurna

Kita menghabiskan sepertiga dari 24 jam sehari untuk tidur. Jika Anda berpikir semua orang bisa mempraktekkan istirahat delapan jam sehari,

oleh Risa Kosasih diperbarui 17 Okt 2015, 15:00 WIB
Sleep paralysis bisa terjadi pada siapa saja baik pria maupun perempuan.

Liputan6.com, Jakarta - Kita menghabiskan sepertiga dari 24 jam sehari untuk tidur. Jika Anda berpikir semua orang bisa mempraktekkan istirahat delapan jam sehari, tentu salah besar.

Banyak di antara kita sebenarnya berjuang untuk bisa tertitur dengan nyenyak, apalagi bagi orang yang tinggal di kota besar. Pastilah cuaca yang buruk sampai pengalaman di angkutan umum menjadi salah satu alasan kecil tidur Anda tak berkualitas.

Dikutip dari Evening Standard, Jumat (16/10/2015), pakar tidur Ole Myrhe memperingatkan kalau tidur malam yang buruk bisa mempengaruhi konsentrasi di siang hari.

"Tidur malam yang buruk dapat menyebabkan kesulitan dalam berkonsentrasi dan perubahan suasana hati. Bila jangka panjang, dapat menyebabkan berkurangnya resistensi terhadap penyakit dan bahkan mempercepat proses penuaan," tutur Myrhe.

Berikut lima langkah sebelum tidur yang perlu Anda perhatikan agar tidur Anda berkualitas.

1. Ciptakan suasana kamar yang tenang

Ruangan tempat Anda tidur harus menjadi surga yang tenang. Temperatur terbaik dalam kamar ketika tidur sekitar 16-18 derajat celcius, serta dalam keadaan gelap dan hening.

2. Posisi berbaring

Salah satu faktor untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik adalah posisi dalam tidur. Posisi tidur yang tidak tepat dan nyaman menyebabkan Anda gelisah dan bisa-bisa bergerak puluhan kali. Anda tak akan bangun dengan segar ketika alarm berbunyi.


Insomnia Diizinkan

Seperti apa kebiasaan tidur orang yang sukses?

3. Pertahankan jam tidur?

Meski penting untuk mendapatkan jam tidur yang cukup, bagi mereka yang insomnia tidak perlu khawatir. Sebaliknya, pergilah istirahat saat Anda merasa lelah dan tidak memaksakan diri untuk tidur lebih awal.

4. Jauhkan kebiasaan buruk sebelum tidur

Kebiasan ini sulit dihilangkan. Penggunaan ponsel, tablet, hingga menonton televisi sebelum tidur malah membuat mata Anda sulit dipejamkan. Satu lagi, hindari mengkonsumsi yang mengandung kafein, nikotin, atau alkhohol, karena semuanya memiliki pengaruh pada kualitas tidur Anda.

5. Pilih bantalan yang baik

Bila Anda tidur terlentang, sebaiknya memakai bantalan yang memiliki ketebalan yang sedang, supaya kepala Anda tidak terlalu terangkat. Sebaliknya, pilih bantal yang lebih tebal dan pas bila terbiasa tidur menyamping.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya