Ajak Warga Lokal, Kedubes Swedia Gelar Aksi Bersih Jakarta

Ratusan orang terlihat antusias mengikuti acara yang dihelat setahun sekali ini.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 18 Okt 2015, 10:29 WIB
Ratusan orang terlihat antusias mengikuti acara yang dihelat setahun sekali ini.

Liputan6.com, Jakarta - Kepedulian terhadap kebersihan di Jakarta ternyata tidak hanya ditunjukkan oleh warga Ibukota. Hal yang sama juga diperlihatkan oleh perwakilan negara asing di Indonesia. Salah satunya adalah Kedutaan Besar Swedia di Indonesia.

Lewat acara clean up Jakarta, Kedubes Swedia mengajak warga Jakarta untuk bersih-bersih kota megapolitan pada ajang car free day (CFD) di Minggu ini. Acara tersebut pun mendapat respons baik dari pengunjung CFD lainnya.

Pantauan Liputan6.com, ratusan orang terlihat antusias mengikuti acara yang dihelat hampir tiap tahun ini. Mereka yang ikut ambil bagian dalam acara itu tampak mengenakan kaus seragam kuning.

Acara ini sendir di isi oleh warga Jakarta mau pun staf lokal dan asing kedutaan Swedia. Mereka melalukan bersih-bersih di sekitaran jalan protokol MH Thamrin. Dimulai dari pintu masuk gerbang Monas sampai Bundaran Hotel Indonesia.

Aksi clean up Jakarta ini pun mendapat sambutan baik dari Duta Besar Swedia untuk Indonesia, Johanna Brisman Skoog. Menurut dirinya, acara ini bisa merupakan kontribusi nyata negaranya terhadap kebersihan kota yang dulu bernama Batavia ini.

"Kami hanya ingin memberi tahu bahwa sangat penting menjaga kebersihan kota," ucap Johanna kepada Liputan6.com Jakarta, Minggu (18/10/2015).

"Semua orang punya tanggung jawab terhadap kota lingkungannya. Ini memang hal kecil tapi kita tidak boleh mengesampingkan hal ini, karena kebersihan merupakan suatu bagian yang penting," sambung dia.

Selain itu, Johanna berharap,  dengan terselenggaranya acara ini diharapkan dapat memperat hubungan antara dua negara. Terutama jalinan antar kota dan masyarakat Indonesia.

"Acara bersih-bersih ini juga diharapkan bisa makin mengakrabkan hubungan masayrakat Indonesia dan Swedia," pungkas Johanna. (Dms/Yus)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya