1 Jenazah Korban Kebakaran Gunung Lawu Belum Teridentifikasi

Meski kuat dugaan 1 jenazah ini adalah Aris Munandar, tim DVI akan memastikan melalui tes DNA.

oleh Liputan6 diperbarui 20 Okt 2015, 15:35 WIB
Meski kuat dugaan 1 jenazah ini adalah Aris Munandar, tim DVI akan memastikan melalui tes DNA.

Liputan6.com, Magetan - Seorang wanita tak kuasa menahan duka mendapati anaknya, Rita Septi, bersama teman dekat dan 2 orang kerabatnya telah terbujur kaku di dalam peti. Rita Septi, Awang, Nanang dan Sumarwan, sang paman tewas terkepung kebakaran hutan yang melanda Gunung Lawu

Sementara dalam rombongan yang dipimpin Sumarwan, 2 anak Sumarwan selamat dan kini kondisinya kritis karena menderita luka bakar di sekujur tubuh.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (20/10/2015), keduanya adalah Eko Nurhadi yang dirujuk ke RSUD Dokter Sutomo Surabaya dan Novi Dwi Ewanti yang kini dirawat di RSU Solo.

2 Jenazah lain yang juga telah teridentifikasi, masing-masing Joko Prayitno dan Kartini, dari Jakarta. Sementara kini tim DVI (disaster victim identification) Polda Jatim, tengah bekerja keras memastikan identitas jenazah terakhir, meski kemungkinan besar korban adalah Aris Munandar, asal Blitar.

Pascaevakuasi ke-7 jenazah, penyisiran lanjutan yang dilakukan tim SAR gabungan juga membuahkan hasil.

Hingga kini masih terdapat 40 sampai 50 pendaki yang selamat dan masih berada di atas Gunung Lawu. Tim SAR menyarankan mereka segera turun melalui pintu yang aman, yaitu Cemoro Kandang. (Dan/Sun)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya