Liputan6.com, Jakarta - Mahasiswi Universitas Indonesia, Safira Permata Sari, diduga menjadi korban penculikan. Ia dilaporkan hilang di sekitar Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin 19 Oktober kemarin.
Orangtua yang melaporkan peristiwa itu menuturkan, Safira sebenarnya sedang sakit. Tapi, karena harus menyetorkan tugas-tugas kuliah, dia memaksa ke kampus dengan naik taksi.
Informasi dihimpun Liputan6.com, saat di Jalan Lenteng Agung tiba-tiba taksi yang dinaiki mahasiswi jurusan Teknik Arsitek Interior angkatan 2014 itu digebuk pengendara motor. Gadis 20 tahun itu pun langsung disuruh keluar taksi dan dibawa masuk ke dalam mobil.
Tidak lama kemudian, ayah korban pun mendapatkan pesan singkat yang berisi anaknya diculik. Dan pengirim pesan meminta tebusan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes M Iqbal mengatakan, saat ini penyidik Polres Jakarta Selatan tengah memeriksa rekan-rekan korban.
"Lagi diperiksa beberapa rekannya dan juga pelapor. Ini sedang ditangani," kata Iqbal di Jakarta, Selasa (13/10/2015). Dari pemeriksaan itu, polisi berharap mendapatkan titik terang keberadaan Safira. (Ron/Sun)
Mahasiswi UI Diduga Diculik, Polisi Periksa Rekan Korban
Safira sebenarnya sedang sakit, tapi dia memaksa ke kampus menggunakan taksi untuk menyetor tugas kuliah.
diperbarui 20 Okt 2015, 15:56 WIBIlustrasi Liputan Khusus Penculikan Anak
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ciri Ciri Maag yang Perlu Diwaspadai: Kenali Gejala dan Penanganannya
Orang Tua Lady Aurellia Minta Maaf ke Keluarga Dokter Koas Lutfi Usai Jalani Pemeriksaan
Presiden Prabowo Hadiri KTT D-8 di Kairo, Bakal Bahas Situasi di Lebanon dan Palestina
Cara Membuat Pempek Sederhana: Resep Lengkap dan Tips Jitunya
Gawat, Rupiah Berpotensi Tembus 16.500 per USD di Akhir 2025
6 Momen Siti Badriah Jalani Operasi Angkat Satu Janin Kembar di Luar Rahim
Cara Membuat Pop Ice: Panduan Lengkap Kreasi Minuman yang Segar
Nama Terang Adalah Identitas Resmi: Panduan Lengkap Penggunaan dan Manfaatnya
Model Rumah Sederhana, Punya Gaya Minimalis tapi Cantik
Andreas DPR Kritik Pemindahan Napi Bali Nine ke Australia, Integritas Hukum RI Dipertanyakan
Apa Itu Tantrum: Memahami Ledakan Emosi pada Anak
Harga Kripto Bitcoin Tersungkur Akibat Ulah The Fed