Liputan6.com, Ohio - Jeep resmi mengonfirmasi rencana menambah model dari jenis pikap akan direalisasikan dalam beberapa waktu ke depan. Namun demikian, pabrikan SUV ikonik asal Amerika Serikat ini memutuskan tidak mengunakan model Wrangler sebagai basis dari pikap itu.
Kabar ini diungkap langsung oleh CEO Jeep, Mike Allen yang menyebut jika pikap ini akan hadir sebagai model yang independen dan terlepas dari unsur model-model lainnya.
Advertisement
Hal ini pun membantah rumor sebelumnya yang menyebut jika Wrangler akan dipakai sebagai basis pikap yang sempat ditunjukkan pada model CJ-8 pada 1980 atau konsep Gladiator yang ditampikan di Detroit sepuluh tahun lalu.
"Kami menjual tiap Wrangler yang kami buat, sehingga tidak ada ruang tambahan di pabrik. Hal ini berarti ada masalah lain yang muncul di luar model itu dan tampaknya harus segera dibereskan," kata Allen seperti dilansir Leftlanenews, Rabu (21/10/2015).
Mike mengungkapkan jika para pejabat di Jeep terus membicarakan tentang kemungkinan produksi pikap. Namun demikian, pikap ini masih memiliki beberapa kendala sebelum benar-benar diberi lampu hijau untuk diproduksi.
Sebagai model yang independen, pikap ini memiliki orientasi sport yang lebih mengutamakan kesenangan ketimbang sebagai mobil pekerja. Pikap ini diharapkan mampu memikat konsumen lebih luas di seluruh dunia.
Jeep memprioritaskan daya tarik secara global pada model yang dipersiapkan ini agar dapat menaklukkan pasar-pasar yang baru. Jika model ini resmi diproduksi, kemungkinan besar Jeep bakal memperkenalkan pikap tersebut pada publik di pameran otomotif akbar sebelum akhir dekade ini.
(ysp/ian)
