Liputan6.com, Sydney - Pasar PC (desktop dan notebook) terus mengalami penurunan. Menurut data IDC, total hanya ada 66,1 juta PC secara global yang dikapalkan pada kuartal kedua 2015, turun 11,8 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
Sementara menurut Gartner, berdasarkan studi pendahuluan yang mereka lakukan, pengapalan PC pada kuartal kedua 2015 hanya mencapai 68,4 juta, turun 9,5 persen dibanding kuartal dua 2014.
Menanggapi hal ini, produsen chip Intel berharap prosesor terbarunya -- 6th Gen Core alias Skylake -- dan juga sistem operasi terbaru Microsoft Windows 10 dapat membawa angin segar bagi penjualan PC.
Intel Corporate Vice President and General Manager of Desktop Client Platforms, Gregory Bryant, optimistis bahwa industri PC masih akan stabil. Segmen pasar PC all-in-one menurutnya masih tumbuh. Selain itu segmen PC gaming ekosistemnya juga masih ada.
Kate Burleigh, Managing Director for Intel Australia/New Zealand menambahkan ada sekitar 1,4 milyar gamer di dunia.
"Satu dari 10 orang di planet ini adalah gamer. Console gamers coming back to PC," katanya di acara Intel 6th Gen Core Summit di Playhouse, Sydney Opera House, Australia.
Selain itu, ia menambahkan, PC-PC lawas performanya sudah lambat, tidak dilengkapi kamera RealSense, sehingga menurut Kate adopsi PC baru akan lebih cepat. Dengan kata lain, orang-orang akan mulai berpikir untuk membeli PC baru. Pengguna ingin mendapatkan pengalaman terbaik Windows 10 dengan prosesor Intel 6th Gen Core.
Terkait menurunnya penjualan PC pada kuartal kedua 2015, Gartner menilai ada banyak faktor penyebabnya. Salah satunya karena naiknya harga PC yang disebabkan melambungnya nilai tukar dolar AS terhadap mata uang lokal di banyak negara.
"Kenaikan harga bisa menghambat permintaan PC di wilayah itu. Kedua, pasar PC di seluruh dunia pertumbuhannya flat karena berakhirnya dukungan terhadap Windows XP," kata Mikako Kitagawa, analis utama di Gartner.
(dew)
Intel Skylake Diharap Segarkan Penjualan PC
Intel berharap prosesor terbarunya -- 6th Gen Core alias Skylake -- dan Windows 10 membawa angin segar bagi penjualan PC.
diperbarui 17 Okt 2015, 23:50 WIBIntel memamerkan prosesor terbarunya 6th Gen Core `Skylake` di Australia (Foto: Dewi Widya Ningrum/Liputan6.com)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bareskrim Polri Tetapkan 11 Orang Tersangka Kasus Judi Online, Uang Puluhan Miliar Disita
Donald Trump Bakal Tarik AS Keluar Lagi dari Perjanjian Iklim Paris, Bersiap Darurat Nasional Energi
Isi Lengkap Pidato Perdana Donald Trump sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat
3 Efek Letusan Gunung Tambora terhadap Dunia
Beda dari Tahun 2017, Pidato Pelantikan Kedua Donald Trump sebagai Presiden AS Lebih Optimistis
Pelantikan Donald Trump 20 Januari 2025: Begini Prediksi Pengamat soal Kebijakan Luar Negeri AS
Inilah Sebab-Sebab Mati Su’ul Khatimah yang Diungkap Habib Jindan, Naudzubillah!
Donald Trump Janji Rebut Kembali Terusan Panama, Kritik Pengaruh China
Resmi Jadi Presiden ke-47 AS, Donald Trump Janji Jadi Pembawa Perdamaian
Donald Trump Kritik Joe Biden di Pidato Perdana Presiden AS, Sebut Tak Mampu Atasi Krisis Sederhana
Momen Paling Menyedihkan bagi Jose Mourinho Selama Menjadi Pelatih
Usai Dipecat, ASN Kemendikti Saintek Bakal Bertemu Titiek Soeharto dan DPR