Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo akan menerima kunjungan kehormatan pemimpin kerajaan Denmark, Ratu Margrethe II beserta Pangeran Consort Henrik di Istana Kepresidenan, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (22/10/2015) pagi. Kedatangan mereka juga akan disertai oleh 2 menteri kunci dan 60 pengusaha Denmark.
Berdasarkan keterangan yang diterima Liputan6.com dari Biro Pers Istana Kepresidenan, Ratu dan Pangeran Denmark akan tiba di Istana pukul 10.30 WIB. Kedatangan mereka akan disambut dengan upacara penyambutan yang digelar di halaman depan Istana Merdeka.
Advertisement
Setelah mengikuti upacara kenegaraan, Ratu Denmark beserta rombongan delegasi akan melakukan pertemuan dengan Jokowi yang didampingi oleh para menteri Kabinet Kerja. Usai pertemuan, rencananya dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Denmark.
Sebelumnya, Duta Besar Denmark untuk Indonesia Casper Klynge dalam program The Ambassador Liputan6.com mengatakan Kedatangan Ratu dan Pangeran Denmark merupakan yang pertama kalinya ke Indonesia.
"Faktanya, ini merupakan kunjungan kenegaraan pertama Denmark ke Indonesia. Anda bisa bayangkan, dalam hubungan yang terbina 65 tahun, itu adalah bagian terpenting," kata Casper.
Menurut dia, kunjungan tersebut adalah hal yang istimewa. Sebab, Ratu hanya melakukan satu atau dua kunjungan kenegaraan setiap tahun. "Fakta menarik lainnya, beliau hanya satu kali mengunjungi satu negara dan tidak akan pernah kembali lagi dalam sebuah kunjungan resmi," tambah Casper.
Selain ke Jakarta, Sang Ratu akan berkunjung ke Surabaya dan Yogyakarta.
Tak hanya membahas tentang kunjungan Ratu Denmark, Dubes Casper Klynge juga menceritakan tentang Denmark yang masuk daftar 10 negara paling bahagia di dunia.
Ia juga mengaku mencintai Jakarta. "Saya tahu banyak yang tak percaya ketika saya mengatakan, Jakarta adalah kota yang luar biasa," pungkasnya. (Tnt/Bob)*
Baca Juga:
Dubes Casper Klynge: Ratu Denmark Bawa 60 Pengusaha ke Indonesia