Liputan6.com, Jakarta - Koordinator Direktorat Korupsi Politik Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz menilai, adanya rekening dana partai yang transparan dan akuntabel diharapkan meminimalisir terjadinya tindak pidana korupsi oleh kader partai.
"Apa yang dilakukan PDIP dengan membuka rekening dana partai secara gotong-royong melalui konsep fund raising (penggalangan dana) itu merupakan hal positif. Langkah maju yang dilakukan untuk reformasi keuangan partai," kata Donal di Jakarta, Kamis (22/10/2015).
Menurut Donal, konsep pengumpulan dana sukarela dan transparan secara langsung, menunjukkan kesadaran partai politik dalam membangun budaya partai yang baik.
"Akan lebih baik lagi apabila pengelolaan rekening partai itu dibarengi dengan transparansi keuangan ke publik. Dengan begitu siapa saja yang telah mendonasikan dananya ke partai akan ketahuan," ujar dia.
Selama ini, menurut Donal, kebanyakan partai termasuk PDIP dalam menjalankan roda organisasi partai dibiayai oleh kader-kader yang duduk di dewan dan mereka yang duduk sebagai pejabat publik. Setiap bulan, gaji mereka dipotong sekian persen dan disetorkan ke partai.
"Kalau PDIP berhasil menghimpun dana yang banyak dari donasi kadernya dan publik umumnya, ini akan mengurangi cost kegiatan partai," ucap Donal.
Ia menambahkan, jangka panjang dari pembukaan rekening partai diharapkan dapat mengurangi potensi terjadinya tindak pidana korupsi.
"Sebab kegiatan-kegiatan partai kerap membuat kader-kader partai 'kelimpungan' mencari sumber-sumber pembiayaannya. Jangan lagi ada yang misalnya ada pungutan kepada calon kepala daerah, kader di DPR," pungkas Donal. (Dms/Mvi)
ICW Dukung Transparansi Rekening Partai
Kebanyakan partai termasuk PDIP dalam menjalankan roda organisasinya banyak dibiayai kader-kader yang duduk di dewan dan pejabat publik.
diperbarui 22 Okt 2015, 16:56 WIBIndonesia Corruption Watch (ICW) bersama koalisi masyarakat menolak dana aspirasi menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Saksikan Sinetron Saleha Episode Kamis 7 November 2024 Pukul 18.15 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
OJK Periksa Perdagangan Semu Saham BREN Sejak Tahun Lalu, Apa Hasilnya?
HSBC Catat Pertumbuhan Positif di Sektor Wealth Management
Cara Buat Grafiti Nama Simpel dan Rumit, Ini Dia Panduan Lengkapnya!
7 Potret Jadul Medina Dina Sebelum Menikah, Kini Pacar Gading Marten
Bougenville adalah Tanaman Hias Populer, Ini Manfaatnya
Farhat Abbas Laporkan Denny Sumargo Dugaan Diskriminasi dan Ujaran Kebencian
7 Potret Shani Eks JKT48 yang Memukau, Pesonanya Menarik Perhatian
Keluarga Trump Habiskan Rp15 Miliar untuk Operasi Plastik, Terbanyak untuk Tanam Rambut Donald Trump
3 Fakta Terkait Kasus Dugaan Investasi Fiktif Bunga Zainal Naik ke Penyidikan
Momen Zaskia Adya Mecca dan Hanung Bramantyo ke Suriah, Beri Bantuan Musim Dingin
Donald Trump Menang Pilpres AS, Ekonomi Indonesia Bakal Amburadul?