Kabut Asap, Warga Ciptakan Alat Bantu Pernapasan Sederhana

Kabut asap yang makin tebal membuat warga berkreasi membuat alat bantu pernapasan sederhana

oleh Sulung Lahitani diperbarui 23 Okt 2015, 08:15 WIB
Kabut asap yang makin tebal membuat warga berkreasi membuat alat bantu pernapasan sederhana

Citizen6, Jakarta Bencana kabut asap di Indonesia masih tak kunjung reda, bahkan bertambah parah. Musim kemarau panjang kali ini juga membuat daerah Sumatera, Kalimanta, bahkan Papua tertutup asap. Jarak pandang semakin dekat, korban pun berjatuhan.

Untuk dapat bertahan hidup, berbagai cara dilakukan. Beberapa memilih menggunakan masker, bagi yang cukup mampu akan membeli tabung oksigen agar bisa tetap menghirup udara segar. Bila tak mampu membeli tabung oksigen yang harganya cukup mahal, mungkin bisa coba membuat tabung oksigen manual seperti ini.

Adalah Evi Wijayanto, seorang perempuan yang tinggal di Palangkaraya. Sebagaimana diketahui, kabut asap di Kalimantan termasuk parah. Evy bertutur di akun Facebook miliknya saat suaminya membuatkan alat bantu pernapasan sederhana untuk anaknya.

“Keliling apotek mencari masker anak, di tengah ISPU menembus angka 3740, cukup membuat saya mual dan muntah. Akhirnya oksigen tabung manual ala suamiku Daniel Wijayanto jadi. Kata si kakak, kakak bisa bernafas lega Pa... dan lanjut dipake maskernya sampai tertidur” tulis Evy di akun Facebook-nya.

Evy juga mengunggah foto anaknya yang tengah memakai alat bantu pernapasan sederhana buatan suaminya tersebut. Alat tersebut diyakini Evy bisa dibuat oleh siapa pun. Terdiri dari botol bekas air kemasan yang diisi air bersih, lalu diberi selang dan dihubungkan ke mesin aerator kecil yang biasa dipakai untuk pendorong udara di akuarium. Menurut Evy, udara yang dihasilkan dari proses ini dipercaya lebih steril dan bersih.

 

Keliling apotek mencari masker anak,di tengah ISPU menembus angka 3740,cukup membuat saya mual dan muntah.Akhirnya...

Posted by Evy Widayanti on Wednesday, October 21, 2015

 

Nyatanya buah karya suami Evy ini diapresiasi teman-temannya. Banyak yang memuji alat sederhana tersebut. Bahkan, foto yang diunggah menjadi viral dan telah dibagikan ratusan kali.

Tertarik mencoba? (sul)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya