Liputan6.com, Jakarta - BPJS Ketenagakerjaan menandatangani kesepakatan bersama tiga bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).
Kesepakatan ini terkait penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan. Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Elvyn G Masassya mengatakan, KUR tersebut sebagai modal usaha para peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Advertisement
"Saya Elvyn dari BPJS Ketenagakerjaan menandatangani kesepakatan dan bank BUMN untuk nantinya menyalurkan KUR dari Bank BUMN kepada para pekerja yang jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan akan diberikan keluarga yang akan melakukan wirausaha," kata dia di Jakarta, Jumat (23/10/2015).
Elvyn menargetkan, penyaluran KUR tersebut mencapai Rp 30 triliun sampai akhir tahun 2015. Sementara anggota BPJS Ketenagakerjaan mencapai 19 juta pekerja. "Di mana dari 19 juta sebanyak 7 juta memenuhi syarat untuk mendapatkan KUR," tutur Elvyn.
Pihaknya berharap penyaluran KUR tersebut bermanfaat bagi para pekerja. Sehingga, dampaknya dapat menggerakan perekonomian nasional."Mudah-mudahan KUR bisa jadi tambahan modal keluarga pekerja meningkatkan kapasitas ekonominya menjadi pekerja menggerakkan perekonomian Indonesia," kata Elvyn. (Amd/Ahm)
