Jelang MotoGP Malaysia, Lorenzo Bebas Tekanan

Hanya tertinggal 11 poin dari Valentino Rossi, Jorge Lorenzo menyatakan dirinya tidak tertekan jelang balapan MotoGP Malaysia, akhir pekan.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 23 Okt 2015, 14:56 WIB
Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi (EPA/Hendrik Schimdt)

Liputan6.com, Sepang - Rider Movistar Yamaha Valentino Rossi mengklaim penentuan gelar juara dunia 2015 akan terjadi pada MotoGP Malaysia yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Minggu 25 Oktober 2015. Ini berarti tekanan akan dialami rekan sekaligus pesaingnya, Jorge Lorenzo.

Seperti diketahui, Rossi masih memimpin puncak klasemen dengan 296 poin, unggul 11 angka dari Lorenzo di posisi kedua. Tapi, Lorenzo menegaskan ia merasa tidak tertekan jelang bergulirnya MotoGP Malaysia.

"Tidak ada tekanan. Tidak ada tekanan karena saya pikir di Misano (Lorenzo terjatuh) saya membuat kesalahan besar dan peluang juara hampir hilang," kata Lorenzo seperti dilansir Crash, Jumat (23/10/2015).

"Kami hanya bisa menang. Kami tidak bisa kehilangan itu karena sudah sangat rumit. Sekarang ini, di beberapa balapan terakhir kita punya banyak poin. Di Australia saya kehilangan poin dan semuanya bergantung pada diri sendiri dengan mau tidak memenangkan perlombaan," katanya.

Valentino Rossi melontarkan pernyataan mengejutkan dengan menuding Marc Marquez sengaja membantu Jorge Lorenzo saat di Phillip Island.

Dalam konferensi pers, Rossi menyebut Lorenzo dibantu rider Repsol Honda Marc Marquez dalam balapan MotoGP di Phillip Island, akhir pekan lalu. Namun, hal itu dibantah Lorenzo.

"Saya tidak peduli dengan semuanya. Sekarang kami mempunyai peluang untuk jadi juara dunia. Saya akan melakukannya tanpa rasa takut, tanpa apa pun untuk kalah dan kita lihat saja apa yang terjadi nanti," tandas Lorenzo. (Bog/Def)*

Baca juga:

Intip 22 Sabuk Juara Koleksi Floyd Mayweather Jr

Gelandang MU Bersyukur Lolos dari Kekalahan

Mengenal Sirkuit Saingan Sentul Gelar Moto GP 2017

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya