Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh memastikan dirinya siap memenuhi panggilan penyidik KPK
sebagai saksi terkait kasus dugaan suap penanganan perkara bansos di Sumatera Utara.
"Saya menawarkan, kalau masih perlu dirasa ada hal yang lebih memperkuat atas kesaksian saya, silakan boleh dijadwalkan ulang," ujar Surya usai menjalani pemeriksaan sebagai saksi kasus tersebut selama kurang lebih tiga jam di gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (23/10/2015) malam.
Surya yang bersedia kembali diperiksa KPK sebagai saksi lagi, bahkan menawarkan diri untuk membeberkan rekonstruksi ulang pada publik terkait pertemuannya Gubernur non aktif Gatot Pudjo Nugroho di DPP Partai Nasdem.
"Ini penting untuk sebuah transparansi, kalau diperlukan, kalau tidak ya tidak apa-apa. Kalau perlu rekonstruksi ulang live di stasiun TV. Tapi terserah pada penyidik KPK," tegas Surya.
Penyidik KPK sebelumnya telah menjerat mantan sekjen Partai Nasdem Patrice Rio Capella sebagai tersangka atas kasus tersebut. Ini merupakan pengembangan dari kasus tangkap tangan hakim dan panitera Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan.
Selain Rio, KPK juga sudah menjerat Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho dan istri mudanya, Evy Susanti, sebagai tersangka. Keduanya diduga telah memberikan hadiah atau janji sebesar Rp 200 juta kepada Rio Capella.
Atas perbuatanya, Rio Capella disangka melanggar Pasal 12 huruf a, huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999, sebagaimana telah diubah dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Sedangkan Gatot Pujo dan Evy disangka melanggar Pasal 5 ayat (1) huruf a, huruf b atau Pasal 13 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999, sebagaimana diubah dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. (Dms/Ali)
3 Jam Diperiksa KPK, Surya Paloh Tawarkan Rekonstruksi Ulang
Penyidik KPK sebelumnya telah menjerat mantan Sekjen Partai Nasdem Patrice Rio Capella sebagai tersangka kasus bansos Sumut.
diperbarui 24 Okt 2015, 02:03 WIBKetua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mendatangi KPK. (Liputan6.com/ Helmi Afandi)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Kesal Tak Diberi Uang untuk Judi Online, Suami Tega Aniaya Istri
309 Ribu Orang Menyeberang ke Sumatera saat Libur Nataru 2024/2025
4 Tips Mudah dari Ustadz Adi Hidayat agar Sholat Subuh Tidak Kesiangan
6 Potret Kafe Bertema Hujan yang Turun Setiap 15 Menit, Sajikan Panorama Unik
Tradisi Raissa Ramadhani Sambut Tahun Baru, Bongkar Rencana Besar di 2025
Plt Kadis PUTR Toba Sofian Sitorus Diculik Usai Antar Anak Sekolah, 3 Terduga Pelaku Ditangkap
Bapak-bapak di China Rela Botak Demi Galang Dana untuk Anak Mereka yang Menderita Kanker
Ada Kebijakan Opsen Baru, Makassar Pede Raih PAD Rp 2 Triliun di 2025
VIDEO: Hasto Kristiyanto Jadi Tersangka KPK, Begini Tanggapan Jokowi
Meluncur April 2025, Ini Bocoran Harga Jaecoo J7 di Indonesia
Mengungkap Sejarah Perayaan Tahun Baru di Dunia, Tradisi Unik Sejak Zaman Kuno
Kaleidoskop 2024: PDNS 2 Kena Serang Ransomware, Layanan Publik Sempat Lumpuh