Liputan6.com, Würselen - Seekor kucing di Jerman mempunyai kebiasaan melipir dari rumah pemiliknya, namun selama ini ia selalu kembali ke tempat tinggalnya.
Mengutip Huffington Post, Senin (26/10/2015), kucing bernama Aljosha itu kemudian menghilang dari rumah sang empunya, Claudia von Büren di Kota Würselen, Jerman pada bulan Juli lalu.
Advertisement
Karena khawatir, seperti dikutip The Local dari harian Bild, sang pemilik kemudian menebarkan 150 lembar kertas pengumuman di seantero kota. Namun upaya itu sia-sia.
7 pekan kemudian, kucing itu ditemukan sedang terjebak di dalam ruang penyimpanan wine atau minuman anggur yang mengandung alkohol. Bangunan itu terletak tak jauh dari rumah majikannya.
Menurut laporan yang beredar, saat terjebak selama 7 minggu si kucing tak sengaja menjatuhkan 3 botol arak yang nilainya hampir mencapai Rp 600.000. Binatang berbulu itu sempat menjilatinya dan semakin ketagihan.
Ketika Aljosha ditemukan, ia terlihat dalam kondisi kesehatan tak baik. Sang pemilik pun segera membawanya ke dokter hewan.
"Kucing itu lebih seperti zombie atau bangkai hewan yang hidup ketika aku menemukannya. Kami kemudian membawanya ke dokter hewan dan ia didiagnosa keracunan alkohol," Kata wanita itu kepada harian Bild.
Dilaporkan The Local, proses pemulihan berlangsung hingga 3 hari hingga akhirnya kucing itu siuman dan kondisinya berangsur membaik.
Menurut himpunan penyayang hewan ASPCA, Aljosha termasuk seekor hewan yang bernasib beruntung. Karena minuman keras dapat membawa maut bagi kucing.
Kucing yang kedapatan keracunan pun harus segera mendapatkan pertolongan seorang dokter hewan.
(Alx/Tnt)
