Liputan6.com, Jambi - Seluruh Puskesmas di Jambi diminta buka 24 jam untuk memberikan layanan kesehatan bagi korban asap. Ini dilakukan selama kabut asap di Jambi dalam ambang bahaya.
"Kita sudah intruksikan melalui Dinas Kesehatan dan akan kami pertegas saat rapat bersama bupati dan wali kota Selasa besok," ujar Pejabat Gubernur Jambi, Irman di Jambi, Senin (26/10/2015).
Menurut dia, rapat bersama bupati dan wali kota seluruh Provinsi Jambi itu untuk membahas tindaklanjut intruksi Presiden Joko Widodo soal rencana evakuasi warga korban asap. Di mana Pemerintah Provinsi Jambi sudah menyiapkan beberapa skenario evakuasi warga.
Di antaranya adalah menyiapkan sejumlah rumah singgah serta ruangan khusus untuk korban asap terutama balita, anak-anak, lansia dan ibu hamil. Kemudian mobilisasi angkutan kesehatan seperti ambulans ke seluruh wilayah terdampak asap.
Tidak itu saja, jika kondisi kabut asap tak kunjung menghilang, maka upaya evakuasi ke daerah lain akan dilakukan.
"Yang jelas kita akan upayakan seluruh sumber daya yang ada," kata Irman.
Provinsi Jambi menjadi salah satu daerah terdampak kabut asap di Pulau Sumatra. Dari data Dinas Kesehatan setempat 90 ribu orang lebih di Jambi terkena Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) akibat kabut asap selama 3 bulan terakhir.(Nil/Mut)
Puskesmas di Jambi Diminta Buka 24 Jam Tangani Korban Asap
Hal itu dilakukan selama kabut asap di jambi dalam ambang berbahaya.
diperbarui 26 Okt 2015, 10:21 WIBKabut asap sudah semakin luas menyebar di seluruh wilayah Provinsi Jambi.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mary Jane Dipulangkan dari Indonesia, Filipina Lirik Pakta Pertukaran Tahanan dengan Negara Lain
PPN 12 Persen, Ekonom: Pemerintah Tak Punya Banyak Pilihan Dongkrak Fiskal
Polda Metro Jaya Rotasi Sejumlah Perwira Menengah Jelang Pergantian Tahun, Ini Daftarnya
Ciri Menopause: Tanda-Tanda dan Perubahan yang Dialami Wanita
Memahami Ciri-Ciri Opini: Panduan Lengkap untuk Mengidentifikasi dan Menulis Opini yang Efektif
TOBA Kantongi Pendanaan USD 15 juta dari ADB dan DBS Indonesia, Buat Apa?
Ungkap Ingin Tetap di FC Copenhagen, Kevin Diks: Saya Mencintai Stadion, Para Penggemar dan Klub Ini
Keberlanjutan Transparansi, Kalimantan Timur Pertahankan Status 'Informatif' Lima Tahun Beruntun
Penuh Dramatis, Timnas Thailand Berhasil Kalahkan Singapura di Piala AFF 2024
Klasemen Sementara Timnas Indonesia Piala AFF Usai Kalah dari Vietnam, Terancam Digeser Filipina
Shin Tae-yong dan Jay Idzes Ikut Milih di FIFA Football Award 2024, Intip Pilihan Wakil Timnas Indonesia
6 Curhatan Netizen Soal Kenaikan PPN 12 Persen Mulai 2025, Relate Banget