Liputan6.com, Cilegon - Akibat 5.000 hektare luas hutan Way Kambas di Lampung terbakar, asap kini mengganggu jalur penyeberangan di Selat Sunda, khususnya dari Pelabuhan Bakauheni-Lampung menuju Pelabuhan Merak-Kota Cilegon, Banten.
"Hari ini kami sudah mengeluarkan surat (edaran) kepada seluruh nakhoda untuk kapal-kapal penyeberangan yang ada di sini, untuk mewaspadai jarak pandang yang mulai terganggu," kata General Manager PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Yanus Lentanga, Senin 26 Oktober 2015.
Pihak ASDP Merak meminta agar para nakhoda selalu mengaktifkan alat navigasi kapal selama penyeberangan dari Pelabuhan Bakauheni Lampung menuju Pelabuhan Merak-Kota Cilegon guna menghindari hal yang tak diinginkan.
"Bila jarak pandang sudah tidak seperti biasanya, kami imbau agar seluruh alat fungsi navigasi diaktifkan, di samping juga dilakukan pengamatan secara manual," terang Yanus.
Yanus menuturkan, kondisi kabut asap mulai parah, tak hanya menyelimuti perairan di Selat Sunda, tapi sudah mulai memasuki Kota Cilegon, Banten.
"Memang dari kemarin, terutama hari ini sudah dirasakan. Perih di mata sekarang ini, mungkin karena kabut asap yang terjadi," kata dia.
Kebakaran hutan melanda Taman Nasional Way Kambas, Provinsi Lampung, dengan luas 5.000 hektare. Kebakaran tersebut terjadi pada rentang waktu Mei hingga Oktober 2015 yang terjadi di semua seksi kawasan hutan Taman Nasional Way Kambas (TNWK).
Wilayah hutan TNWK itu meliputi Seksi I Way Kanan, Seksi II Way Bungur, dan Seksi III Way Penet. Adapun yang masih terbakar hingga kini berada di seksi III Way Penet yang membakar lahan gambut. (Mvi/Ali)*
Kabut Asap Sumatera, Ancam Penyeberangan Selat Sunda
Asap sudah mulai memasuki Kota Cilegon, Banten.
diperbarui 27 Okt 2015, 06:26 WIBSuasana antrian pemudik memasuki kapal Ferry tujuan Pelabuhan Bakauheni, Lampung di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu, (15/7/2015). Total pemudik yang menyebrang 124.606 pemudik, 9.860 roda empat, 19.197 roda dua. (Liputan6.com/JohanTallo)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kisah Ajaib Gus Dur dan 3 Koper Berisi Uang Miliaran Rupiah
Rokok Ilegal Marak di NTT, Jalur Perbatasan Jadi Perhatian
Pakar Sebut Pilkada Jakarta 2024 Diprediksi Dua Putaran, Begini Analisisnya
Mengenal Suria Kartalegawa, Pribumi yang Menolak Kemerdekaan Indonesia
Manchester United Takkan Terburu-Buru dengan Leny Yoro
Fisikawan Ungkap Time Travel Bisa Tanpa Paradoks
Bolehkah Menggauli 2 Istri Bersama-sama dalam Satu Kamar, Bagaimana Pandangan Islam?
Manfaat Biji Ketumbar untuk Kesehatan, Fakta dan Bukti Ilmiah
Pindahnya Kandang Banteng dari Jawa Tengah ke Jakarta
3 Striker Alternatif Incaran Manchester United karena Sulitnya Boyong Gyokeres
Mengenal Tari Topeng Cirebon, Warisan Seni yang Sarat Makna
Cara Mudah Menurunkan Kolesterol dengan Kebiasaan Sehari-hari