Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencatatkan pertumbuhan kredit sebanyak 10,3 persen YoY menjadi Rp 364,8 triliun pada sembilan bulan pertama tahun 2015. Pertumbuhan kredit utama didorong oleh sektor kredit korporasi yang meningkat 12 persen menjadi Rp 126,1 triliun.
Direktur Korporasi BBCA Dahlia Mansor Aritedjo mengatakan, beberapa sektor penopang korporasi yakni sektor pariwisata dan properti. Menurutnya, sektor tersebut kembali bergeliat.
"Sektor yang berkembang dan perlu pendanaan besar termasuk sektor pariwisata, properti itu memang sudah mulai jalan lagi. Sambil bangunan-bangunan di bangun kebutuhan besi semen untuk konstruksi juga meningkat," kata dia di Jakarta, Rabu (28/10/2015).
Tak hanya itu, pertumbuhan di kredit korporasi juga disumbang oleh sektor telekomunikasi. Dimana, pada tahun ini perusahaan telekomunikasi membutuhkan pendanaan untuk belanja modal.
Namun demikian, pihaknya mengakui tak semua sektor tumbuh. Beberapa sektor mengalami kelesuan. "Sektor yang slowdown transportasi atau logistik, perkapalan misalnya, permintaannya kurang itu memang melambat," ujarnya.
Sementara itu, kredit komersial dan UKM tumbuh Rp 11,9 triliun atau 9,3 persen YoY menjadi Rp 140 triliun. Kemudian kredit konsumer tumbuh 9,8 persen YoY menjadi Rp 98,5 triliun.
Dalam portofolio kredit konsumer, kredit pemilikan rumah (KPR) mencatat pertumbuhan sebesar 9,5 persen YoY jadi Rp 58,0 triliun, kredit kendaraan bermotor (KKB) naik 10,6 persen YoY menjadi Rp 31,6 triliun dan kartu kredit tumbuh 8,8 persen YoY menjadi Rp 8,9 triliun. (Amd/Ndw)
2 Sektor Ini Topang Pertumbuhan Kredit Korporasi BCA
BCA mencatatkan pertumbuhan kredit sebanyak 10,3 persen menjadi Rp 364,8 triliun
diperbarui 28 Okt 2015, 20:12 WIBSuasana resepsionis di salah satu Bank Central Asia (BCA) di Jakarta (Liputan6.com/Johan Tallo
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Khidmat, Malam Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena
Para Ketua Umum Parpol Kumpul di Kediaman Prabowo, AHY Akui Bahas Soal Politik
Libur Nataru Jumlah Penumpang di Bandara Banyuwangi Meningkat, Tingkat Keterisian Capai 92 Persen
Tidak Terpakai di Olympique Lyon, Wilfried Zaha Jadi Incaran Klub MLS
Prabowo Tegaskan Bukan Memaafkan Koruptor: Enak Aja, Udah Nyolong
VIDEO: Wamen Komdigi Pastikan Kualitas Internet Baik Selama Libur Nataru
Jangan Coba-Coba Dzalim ke Orang Seperti Ini, Konsekuensinya Mengerikan Kata Buya Yahya
VIDEO: PT Sritex Pailit, Para Karyawan Gelar Doa Bersama
Viral Penjual Bakso Perbaiki Jalan Dusun di Malang Pakai Uang Pribadi, Biayanya Tembus Rp1,7 Miliar
Libur Natal, ASDP Catat 206 Ribu Penumpang Tinggalkan Jawa menuju Bali
Polda Metro Jaya Minta Warga Bekasi Tak Merayakan Malam Tahun Baru di Jakarta
Bukayo Saka Absen Lama, Arsenal Prioritaskan Transfer Bintang Wolverhampton