Liputan6.com, Jambi - Mengawali aksi di kawasan Telanai Pura, Kota Jambi, sekitar 1.000 warga dari berbagai elemen melampiaskan kekecewaan setelah 3 bulan didera bencana kabut asap.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Rabu (28/2016), dengan tema menghalau asap, pendemo tidak hanya berorasi tapi juga menggelar aksi teatrikal budaya yang menggambarkan penderitaan akibat bencana yang dipicu pembakaran lahan.
Advertisement
Dalam aksi yang dikawal ketat polisi, pendemo mendesak pemerintah serius menanggulangi kabut asap, sehingga bencana yang sudah jatuh korban ini bisa segera dihentikan.
Tak hanya demo, sekelompok warga juga menulis surat di atas kain sepanjang 50 meter dan lebar 1 meter, yang ditandatangani sekitar 1.000 orang.
Aksi yang berlangsung di halaman kantor gubernur di Jalan Ahmad Yani ini dimulai sejak Rabu pagi. Jika hingga petang hari sudah terkumpul 1.000 tandatangan, penggagasnya segera mengirimkan ke Presiden Jokowi melalui kantor pos.
Surat bertanggal 28 oktober atau berbarengan dengan Hari Sumpah Pemuda ini diharapkan bisa menggugah presiden sehingga segera menuntaskan kebakaran lahan yang telah memicu bencana kabut asap. (Dan/Ron)
