Liputan6.com, Jakarta - Kepolisian Polda Metro Jaya telah menyita barang bukti terkait ledakan bom yang terjadi di Mall @Alam Sutera, Rabu 28 Oktober.
Barang bukti itu di dapatkan oleh Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Mabes Polri ketika menggeledah sebuah rumah di Blok C 9 nomor 02 di Perumahan Banten Indah Permai (BIP), Kota Serang, Banten.
Setelah diteliti pihak kepolisian, ternyata bom yang dibuat oleh pelaku berasal dari bahan yang mudah dibuat, namun sulit terdeteksi.
"Selain mudah dibuat, sulit dideteksi," kata Kapolda Metro Jaya Tito Karnavian di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (29/10/2015).
Menurut Tito, bom yang digunakan tersangka adalah jenis TATP (triacetone triperoxide). Jenis bahan ini sama dengan kasus bom sepatu yang dilakukan Richard Reid di Perancis pada tahun 2001.
"Kasus TATP inilah penumpang (pesawat) dilarang untuk membawa cairan," ujar dia.
Sebab menurut Tito bom dengan bahan TATP ini sangat mudah meledak, bahkan tanpa dipicu oleh detonator.
Bahkan menurut Tito saat tim kepolisian mengeluarkan bahan ini dari kulkas yang berada di rumah tersangka, sempat menimbulkan ledakan. "Saat ke luar kulkas, serbuk ini sempat menimbulkan ledakan karena panas, walau kecil," ujar Tito. (Nil/Yus)
Kapolda: Bom Mall Alam Sutera Mudah Dibuat tapi Sulit Dideteksi
Bom yang digunakan tersangka LO berjenis TATP (triacetone triperoxide). Jenis bahan ini sama dengan bom sepatu Richard Reid tahun 2001.
diperbarui 29 Okt 2015, 13:51 WIBKapolda Metrojaya Irjen Tito Karnavian (kedua kiri) saat konferensi pers terkait pelaku ledakan di Mall Alam Sutera, yang digelar di Polda Metro Jaya, Kamis (29/10). LWK yang merupakan staf IT ditetapkan sebagai tersangka. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Prospek Makin Cerah, Bali Jadi Destinasi Investasi Properti Populer di Asia
Bacaan Doa Setelah Sholat Dhuha 4 Rakaat, Jadi Amalan Pembuka Rezeki
Mendag Budi Lepas Ekspor Produk Kerajinan Bantul Senilai Rp2 Miliar
SukkhaCitta hingga BeeMe Raih Local Heroes Brand 2024, Apresiasi bagi Jenama Lokal yang Menginspirasi
Daftar Lengkap Peserta BWF World Tour Finals 2024, Indonesia Berapa Wakil?
VIDEO: Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Kasus Korupsi Impor Gula Berlanjut!
Hasil Hitung Cepat SMRC Pilkada Jakarta 100%: RK-Suswono 38,8%, Dharma-Kun 10,17%, Pramono-Rano 51,03%
Aktivis HAM Soroti TPS di Tapal Batas Musi Banyuasin - Muratara Saat Pilkada Sumsel
Indonesia Target Penggunaan EBT 23% di 2025, Bisa Tercapai?
VIDEO: Tiket Pesawat Turun 10 Persen Libur Nataru Jadi Lebih Hemat
Bangun 3 Juta Rumah, Perumnas Butuh Suntikan PMN
Charta Politika Indonesia Sebut Partisipasi Pemilih Jakarta di Pilkada 2024 Alami Penurunan