Mantan Petenis Indonesia Jadi Pelatih di Singapura

Liputan6.com, Jakarta- Salah satu petenis putra terbaik Indonesia Daniel Heryanto kini bermukim di Singapura. Daniel mendapat kehormatan menjadi pelatih nasional Singapura.

Daniel bertugas mendidik anak-anak berbakat Singapura dari usia 14 hingga 18 tahun agar bisa menjadi petenis handal di masa yang akan datang.

"Saya sudah di Singapura 15 tahun. Sudah permanent resident. Saya merupakan pelatih nasional tenis Singapura," kata Daniel yang ditemui Liputan6.com di turnamen WTA Finals di Singapore Indoor Stadium belum lama ini.

Daniel sangat senang dilibatkan di WTA Finals. Menurutnya kehadiran turnamen WTA Finals sangat membantu anak-anak muda untuk semakin menyukai tenis. "Ini penting ya. Biar anak-anak bisa belajar banyak," kata Daniel.

Sewaktu masih aktif bermain, Daniel punya prestasi membanggakan. Dia pernah menyumbang medali perunggu di Asian Games 1990 di Beijing. Ketika itu Daniel berduet dengan Bonit Wiryawan di ganda putra.

Panitia WTA Finals memang memberikan perhatian khusus kepada petenis muda di kawasan Asia Tenggara. Di sela-sela turnamen yang diikuti delapan petenis wanita terbaik itu, beberapa petenis muda mendapat pelatihan, termasuk petenis masa depan Indonesia. (Tho/Rco)