Liputan6.com, Valencia - Rider Movistar Yamaha, Valentino Rossi bakal mengawali balapan dari grid paling belakang di seri terakhir MotoGP Valencia pada 8 November 2015.
Pada balapan di sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Rossi mendapat penalti 3 poin sehingga harus memulai lomba dari grid paling akhir. Hukuman tersebut diberikan pada Rossi setelah dinyatakan bersalah setelah terlibat kontak dengan rider Repsol Honda, Marc Marquez.
Namun, sepanjang sejarah kiprah di kelas para Raja, ini bukan pertama kali Rossi start dari posisi belakang. Pada balapan 11 tahun lalu itu, VR46 harus mengawali balapan dari urutan 23 dan gagal finis.
Baca Juga
- Lupakan Insiden dengan Rossi, Marquez Fokus ke Valencia
- Tendangan Rossi ke Marquez di MotoGP Sepang Sulit Dibuktikan
- Yamaha Siapkan Robot Penerus Rossi di MotoGP
Advertisement
Situasi ini jelas merugikan bagi rider berjuluk The Doctor itu untuk merebut gelar juara dunia MotoGP 2015. Bila ingin menjadi juara dunia, joki berusia 36 tahun itu harus bisa finis di depan rekan satu timnya, Jorge Lorenzo. Di klasemen sementara kejuaraan dunia MotoGP 2015, Rossi masih memimpin tujuh poin atas Lorenzo.
Rossi minimal wajib merebut posisi kedua pada balapan di Valencia. Dengan begini, rider nyentrik tersebut bakal mengantongi total poin 332 sedangkan Lorenzo hanya 330 poin.
Sejatinya, musim ini Rossi termasuk pembalap yang piawai menembus rombongan rider di depan. Sudah dua kali, Rossi merebut juara Grand Prix di Qatar dan Argentina setelah memulai balapan di posisi 8, posisi start paling buruk sepanjang musim ini. Pada MotoGP Italia dan Indianapolis, Rossi juga mampu finis di podium ketiga setelah start dari posisi yang sama.(Rjd/Win)
