Pukuli Driver Go-Jek, Juru Parkir di Tebet Dikeroyok Balik

Ratusan pengemudi Go-Jek marah karena rekan mereka menjadi korban pemukulan juru parkir di Tebet.

oleh Liputan6 diperbarui 30 Okt 2015, 06:20 WIB
Ratusan pengemudi Go-Jek marah karena rekan mereka menjadi korban pemukulan juru parkir di Tebet.

Liputan6.com, Jakarta - Ratusan pengemudi ojek online marah karena seorang rekan mereka menjadi korban pemukulan sekelompok juru parkir di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Sempat terjadi salah paham, ketika seorang pengendara sepeda motor menjadi korban salah sasaran kejengkelan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (30/10/2015), sejumlah pengemudi Go-Jek ini berusaha meredam amarah rekan mereka, yang berusaha mengeroyok seseorang pengendara sepeda motor.

Ratusan pengemudi Go-Jek tidak terima, karena sebelumnya tersiar kabar berantai bahwa seorang pengemudi Go-Jek menjadi korban pemukulan saat menjemput penumpang di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis malam.

Belakangan diketahui, ternyata yang hendak dikeroyok bukanlah orang yang sebelumnya terlibat keributan dengan pengemudi Go-Jek. Korban salah sasaran ini pun akhirnya diselamatkan polisi untuk menghindari hal yang lebih buruk.

Kesalahpahaman ini sebetulnya imbas dari kejadian beberapa jam sebelumnya, ketika seorang driver Go-Jek dipukul sekelompok juru parkir di sebuah minimarket di Tebet Raya.

Tidak terima rekan sejawat dipukul, massa ojek online pun mencoba melakukan serangan balik. Dari keributan ini, seorang dari kelompok juru parkir menderita luka-luka.

Polisi akhirnya mengamankan 4 juru parkir yang terlibat pemukulan. Atas nama solidaritas, kantor kepolisian sektor Tebet pun disesaki ratusan pengemudi Go-Jek.

Hingga Jumat dini hari, polisi masih menangani kasus yang sempat membuat arus lalu lintas di kawasan Tebet tersendat. (Nda/Ron)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya