Liputan6.com, California - Kondisi kekeringan tidak hanya terjadi di Indonesia, di negara maju seperti Amerika Serikat nyatanya mengalami hal serupa, dengan kondisi terparah terjadi di California. Kondisi ini mendorong pabrikan asal Swedia, Volvo, secara resmi meminta masyrarakat tidak mencuci mobilnya selama sebulan.
Dilansir Carscoops, Jumat 30/10/2015), upaya yang dilakukan Volvo ini sebagai salah satu upaya menghemat air. Diharapkan kampanye ini berpotensi menyelamatkan 18 juta galon air.
Orang di belakang ide ini adalah Steve Hinkle, Presiden dan GM Volvo San Diego. Hinkle juga menawarkan voucher cuci mobil dengan air daur ulang di jaringan dealer Volvo.
Baca Juga
Advertisement
Bentuk kampanye yang dilakukan ini hanya dengan menulis #DRIVINGDIRTY di bodi mobil yang sudah dibuat kotor.
"Kelestarian lingkungan adalah sangat penting untuk Volvo, dan kami sangat gembira untuk membantu warga California ambil bagian selama kekeringan yang mengerikan ini," kata John Militello, Executive Marketing and Strategy for Volvo North America.
Dengan adanya penghematan air ini Volvo menemukan statistik yang menarik. Air yang dihemat dengan tidak mencuci sebuah mobil bisa dipakai untuk menyiram kloset 10 kali, sikat gigi dua kali, bahkan mencuci baju.
(ysp/sts)
