Liputan6.com, Jakarta Penularan virus influenza sangat mudah terjadi, hanya melalui udara dan percikan ludah saat bersin, seseorang bisa mengalami flu ringan hingga berat.
Begitu disampaikan ahli penyakit dalam dari Divisi Alergi Imunologi Klinik Departemen Penyakit Dalam RS Cipto Mangunkusumo, Sukamto Koesno pada wartawan di Jakarta, Kamis (29/10/2015).
Advertisement
"Bersin saja sudah menularkan virus. Penularan terjadi 1-2 hari hari sebelum gejala timbul, sampai 4-5 hari sesudahnya. Kemudian virus bertahan selama 5-10 hari," katanya.
Menurut Sukamto, sebuah penelitian pernah menemukan, kasus bersin bisa menularkan 72 persen penumpang pesawat, kapal 48 persen dan ruangan lebih dari 50 persen.
Guru Besar Tetap Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Prof. Dr. dr Samsuridjal Dzauji, SpPD, K-AI menuturkan, gejala klasik influenza ditandai dengan demam tinggi mendadak (38-40 derajat celsius), nyeri otot, nyeri tenggorokan, batuk, nyeri kepala, nyeri otot di otot punggung. Gejala tambahannya dapat berupa rinorea, pusing, nyeri dada substernal dan gejala okular
(seperti nyeri mata dan sensitif terhadap cahaya.
"Di masyarakat timbul anggapan, setiap gejala batuk, pilek, demam adalah influenza. Sebenarnya, gejala tersebut dianggap sebagai influenza like illnes karena hanya sekitar 20 persen saja karena influenza. Sisanya disebabkan oleh respiratory syncytial virus (RSV), rhinovirus, parainfluenza dan adenovirus," ungkapnya.
Samsuridjal menambahkan, pencegahan umum penularan virus bisa dilakukan dengan:
1. Cuci tangan sesering mungkin dengan air dan sabun. Jika air dan sabun tidak tersedia, gunakan hand rub alkohol.
2. Hindari menyentuh mata, hidung, atau mulut. Virus menyebar melalui jalur ini.
3. Hindari kontak erat dengan orang yang sedang sakit
4. Menutup hidup dan mulut dengan sapu tangan atau kertas tisu ketika batuk atau bersin.
5. Jika sedang sakit, direkomendasikan untuk tetap diam di rumah sampai minimal 24 jam, setelah demam turun, kecuali untuk mendapatkan pertolongan medis. Tetap jaga jarak dengan roang lain sebisa mungkin untuk mencegah penularan.
6. Lakukan hal tersebut setiap hari.
