Liputan6.com, Bucharest - Jelang Halloween, band Goodbye to Gravity merayakan peluncuran album baru mereka dengan menggelar konser gratis pada Jumat malam, 30 Oktober 2015.
Ratusan anak muda berdesakan di sebuah klub musik di pusat Kota Bucharest, Rumania. Colectiv, namanya, dibangun di dalam sebuah pabrik era Komunis.
Badan pengunjung bergoyang, angguk-angguk kepala mengikuti hentakan musik heavy metal. Di tengah pesta itu, tak ada yang mengira maut sedang mengintai.
Saksi mata mengatakan kembang api yang dinyalakan dalam klub memicu api yang besar yang kentara di tengah kegelapan. Kemudian asap hitam memenuhi ruangan dan membutakan mata.
"Orang-orang pingsan akibat terbekap asap. Kondisi sangat kacau, orang-orang saling injak," kata Victor Ionescu, saksi mata, kepada televisi setempat Antena 3, seperti dikutip dari BBC.
Kepanikan pun melanda. Sekitar 300-400 orang berdesakan, demo meloloskan diri dari pintu keluar. Klub tersebut hanya punya dua pintu keluar yang kecil, tetapi hanya satu yang bisa dibuka.
Akibatnya fatal. Setidaknya 27 orang tewas dan 162 lainnya cedera. Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Romania, Monica Dajbog, mengatakan banyak dari korban yang dilarikan ke-12 rumah sakit. Para korban rata-rata berada dalam kondisi kritis akibat luka bakar atau paru-paru yang dipenuhi asap.
Jaksa dan ahli kebakaran akan menyelidiki lokasi kejadian untuk menentukan bagaimana api dapat terpicu.
Paul Angelescu, reporter ProTV, mengatakan menurut wali kota klub tersebut telah mengantongi izin-izin yang dibutuhkan sebagai lokasi penyelenggaraan konser Goodbye to Gravity.
Kabar duka tersebut sampai ke telinga Presiden Klaus Iohannis yang mengaku terkejut dan amat berduka atas kejadian tersebut.
"Ini adalah momentum menyedihkan bagi kita semua, seluruh bangsa juga bagi saya pribadi," kata dia dalam laman Facebooknya, seperti dikutip dari CNN, Sabtu (31/10/2015).
Kebakaran di klub tersebut adalah yang paling mematikan sejak peristiwa serupa yang terjadi di Santa Maria, Brasil, yang menewaskan 235 orang. (Ein/Nil)**
Konser Jelang Halloween Berubah Petaka, 27 Orang Tewas
Kembang api yang dinyalakan dalam klub di Rumania memicu kebakaran. Orang-orang yang panik pun saling injak. Maut tak terelakkan.
Diperbarui 31 Okt 2015, 10:21 WIBKebakaran klub malam di Romania, 27 tewas (Reuters)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
BINUS University Raih Peringkat Bergengsi dalam QS World University Rankings 2025
Kronologi Hasto Minta Harun Masiku Hilangkan Jejak Usai Wahyu Setiawan Ditangkap KPK
Pembangkit PLN IP Jual Listrik 83.082, Tertinggi Dalam 5 Tahun
5 Potret Zaskia Sungkar Berkuda Saat Puasa, Latihan di Lapangan Nabila Syakieb
LVMH Digugat Terkait Teknologi Paten NFT untuk Jam Tangan
Manchester City vs Brighton: Erling Haaland di Ambang Rekor Fenomenal
RSA UGM Punya Layanan Modified Relaxation Therapy Guna Atasi Stres dan Kecemasan
VIDEO: Buka Bersama Terpanjang di Solo, Tercatat Rekor Muri
Kontrak Kim Soo Hyun Diputus Prada Gara-Gara Skandalnya, Baru 3 Bulan Jadi Brand Ambassador
Prediksi Puncak Musim Kemarau 2025, Juni Siap-Siap Mulai Terik
Vidio Tayangkan Formula 1 2025 di Bulan Ramadan: Jadi Teman Ngabuburit Seru untuk Race Lovers
VIDEO: Tragis! Seorang Brigadir Polisi Polda Jateng Diduga Bunuh Bayi Kandungnya Sendiri Berusia 2 Bulan