Menyanyikan Lagu Kebangsaan Jadi Obat Orang Terisolasi

Musik bisa membuat kita lebih dekat dengan orang lain, terutama ketika dinyanyikan bersama-sama dalam kelompok besar.

oleh Risa Kosasih diperbarui 02 Nov 2015, 17:00 WIB
Sekitar 35 ribu suporter memenuhi Stadion GBK Jakarta, Senin (5/5/2014). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, New York - Musik bisa membuat kita lebih dekat dengan orang lain, terutama ketika dinyanyikan bersama-sama dalam kelompok besar. Begitulah hasil studi yang baru diterbitkan dalam jurnal Evolution and Human Behavior (Evolusi dan Prilaku Manusia), seperti yang ditulis Stephanie Castillo dalam situs Medical Daily, Senin (2/11/2015) lalu.

"Selama sejarah evolusi kita, manusia telah menghadapi masalah bagaimana untuk menciptakan dan memelihara ikatan sosial dalam kelompok-kelompok yang semakin besar dibandingkan dengan nenek moyang primata kita," tulis para peneliti.

Mereka melihat grup paduan suara Inggris, yang disebut Popchoir, lewat bagaimana kelompok bernyanyi itu mempengaruhi ikatan sosial. Enam anggota dari 10 Popchoir (biasanya punya lebih dari 100 anggota), disurvei sebelum dan sesudah 90 menit bernyanyi.

Pertanyaan survei diukur untuk ikatan sosial dan ambang rasa sakit. Di luar survei, beberapa anggota paduan suara setuju untuk memakai pengukur tekanan darah atau tensimeter. Mereka diperintahkan untuk membiarkan peneliti tau kapan tekanan itu terasa 'sangat tidak nyaman'.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa bernyanyi meningkatkan perasaan diterima, terhubung, serta toleransi yang lebih tinggi pada rasa sakit. Sementara tingkat kedekatan sosial jadi lebih besar meski individunya tidak dikenal sama lain," kata peneliti menjelaskan.

Dalam buku Daniel Weinstein, Lauren Stewart, dan kawan-kawan di jurnal dalam buku Evolution and Human Behavior itu, fenomena budaya yang beragam seperti lagu kebangsaan, musik religius, yel-yel tim, atau marching band militer adalah kegiatan yang meningkatkan ikatan sosial dalam kelompok besar individu yang tidak perlu saling mengenal secara pribadi.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya