Liputan6.com, Denpasar - Rajendra Nikalje alias Chota Rajan alias Kumar Mohan (56), buronan Interpol yang terlibat dalam kasus setidaknya 25 aksi pembunuhan dan pengeboman di negaranya, rencananya malam ini akan di deportasi ke negara asalnya.
Kepala Imigrasi Kelas I Khusus Ngurah Rai, Yosep HA Renung Widodo menjelaskan, Kumar Mohan akan dijemput dengan pesawat khusus yang didatangkan dari India.
Menurut Yosep, jika semuanya sesuai dengan rencana, maka penyerahan Kumar Mohan kepada Interpol akan dilakukan malam ini di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.
"Benar, malam ini buronan Interpol asal India itu akan dideportasi menggunakan pesawat khusus yang didatangkan langsung dari India," kata Yosep di Denpasar, Selasa (3/11/2015).
Namun, Yosep tak bisa merinci lebih detil pesawat khusus seperti apa yang didatangkan dari India untuk menjemput orang paling dicari 20 tahun terakhir di India itu.
"Karena biasanya mereka (India) tidak mau di ketahui kapan waktu pasti penjemputannya," kata dia.
Nantinya, Yosep melanjutkan, pengamanan akan melibatkan TNI Angkatan Udara selain dari pihak kepolisian.
"Nanti pengamanan akan melibatkan TNI Angkatan Udara, tidak hanya dilakukan oleh kepolisian saja," terang dia.
Sementara itu, Yosep memastikan deportasi dapat dilakukan meski Indonesia dan India belum menjalin kerja sama dalam hal ekstradisi.
"Deportasi bisa dilakukan walaupun tanpa ada perjanjian ekstradisi yaitu dengan prosedur hukum deportasi biasa," jelas Yosep.
Menurut dia, tak ada prosedur khusus untuk melakukan deportasi dalam kasus tidak adanya perjanjian kerja sama ekstradisi.
"Semua yang atur pihak Imigrasi yang atur, di mana apabila ada yang tidak disukai dari warga asing bisa dideportasi. Tidak memerlukan prosedur khusus. Namanya ya, prosedur deportasi biasa," demikian Yosep. (Dms/Hmb)
Buronan Interpol India Dijemput Pesawat Khusus
Sesuai rencana, penyerahan Kumar Mohan kepada Interpol akan dilakukan malam ini di Bandara I Gusti Ngurah Rai.
diperbarui 03 Nov 2015, 20:15 WIBSeorang wartawan menunjukkan situs Interpol yang memuat pengumuman pencarian Muhammad Nazarudin tersangka kasus suap Kemenpora, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta. (Antara)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
IHSG Tergelincir ke 7.200, Sektor Saham Energi Pimpin Koreksi
350 Farewell Quote Inspiratif untuk Berbagai Momen Perpisahan dengan Orang Tersayang
Dua Mahasiswi UBL Viral di Medsos Usai Hina Fasilitas Kampus IIB Darmajaya
Cara Menghilangkan Bintitan di Mata: Panduan Lengkap dan Efektif
Dasco Ajak Semua Pihak Dukung Film 'Woman From Rote Island' di Piala Oscar
Menteri KKP: Tak Semua Anak-anak Dapat Susu Ikan di Menu Makan Bergizi Gratis
Siap Antar ke Balai Kota, Ini Kisah Oplet Si Doel Milik Cawagub Jakarta Rano Karno
Real Count Internal Gerindra Banten: Andra-Dimyati Menang di Enam Kabupaten/Kota
6 Rekomendasi Drakor tentang Keluarga yang Penuh Makna, Bikin Anda Terharu
350 Fashion Quote Inspiratif untuk Gaya Berpakaian Anda
350 Quote Bahagia Itu Sederhana yang Menyentuh Hati
Resep Cara Membuat Kentang Balado Pedas Gurih yang Menggugah Selera