Liputan6.com, Jakarta Banyak yang mengatakan pengusaha, terutama yang baru memulai usahanya biasanya kurang memiliki waktu istirahat. Tapi hal itu tak terjadi pada pengusaha muda pemilik label produk fesyen pria, Men's Republic, Yasa Singgih (20).
"Banyak sih yang bilang begitu, tapi kok itu tidak terjadi pada saya ya? Lama tidur sepertinya tidak terganggu sejak punya usaha. Bisa-bisa saja tuh tidur cukup enam jam," terang Yasa yang merintis usahanya ini satu setengah tahun lalu.
Advertisement
Yasa mengatakan memang ia tidak tidur pukul 22.00-an, melainkan pukul 01.00 dini hari. Ia merasa lebih mampu berpikir aktif dan ide-ide muncul di malam hari.
Untuk bisa memiliki waktu tidur yang cukup, Yasa mengaku ia selalu fokus ketika mengerjakan suatu hal. Misalnya saat mengurusi usahanya ia akan fokus pada bidang itu. Ia juga membatasi memegang ponsel maupun perangkat elektronik lain. Biasanya pada pagi dan malam hari ia mengecek pesan teks di ponselnya.
Sayangnya, pria kelahiran 23 April 1995 ini sudah tak sempat lagi berolahraga karena sibuknya aktivitas antara kuliah dan mengurus usahanya. "Kalau dulu saat sekolah masih aktif banget ikut ekskul aneka olahraga," terangnya kepada tim Liputan6.com pada Rabu (4/11/2015).