Liputan6.com, Jakarta - Suasana Car Free Day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor di Jakarta, pekan ini semakin riuh. Reog ponorogo dan tarian Papua-lah penyebabnya.
Dua kearifan lokal ini ditampilkan untuk menyemarakkan Porseni BUMN 2015. Tampil lebih dulu, kesenian khas Jawa Timur tersebut langsung jadi magnet bagi para pengunjung CFD.
Tak peduli sedang berlari, bersepeda maupun berjalan, puluhan pengunjung CFD ini langsung menghentikan langkah mereka di depan Hotel Sari Pan Pacific, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, tempat atraksi reog digelar.
Pantauan Liputan6.com, Minggu (8/10/2015) pagi, kesenian yang dibawa Bank BNI untuk memeriahkan Porseni tersebut mampu membuat warga Ibu Kota yang sedang beraktivitas di arena CFD berdecak kagum. Kekaguman itu muncul kala para penari menunjukkan aksi akrobatik mereka.
Advertisement
Seakan tak mau kalah meriah. Tak lama setelah reog Ponorogo memulai pertunjukannya, sekumpulan pemuda Papua dengan pakaian khasnya langsung menabuh alat musik khas mereka, tifa.
Tabuhan tifa menjadi penanda bahwa aksi tarian Papua akan segera ditampilkan. Tanpa canggung, sekitar delapan pemuda asal provinsi paling timur ini menari dan menyanyi lagu dari daerah asal mereka.
Meski diselenggarakan bersebelahan, aksi tarian ini juga dapat menarik mata para pengunjung. Tak hanya menonton, puluhan orang pun untuk mengabadikan dua momen langka di Jakarta ini. (Ans/Yus)
