Lorenzo Juara Dunia MotoGP 2015, Apa Komentar Ayah Rossi?

Graziano Rossi menilai martabat adalah sesuatu yang harus dimenangkan melalui kejujuran

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 10 Nov 2015, 07:33 WIB
Valentino Rossi melayani tanda tangan penggemarnya setelah latihan bebas GP Malaysia di Sirkuit Sepang, Malaysia, (23/10/2015). (Reuters/Olivia Harris)

Liputan6.com, Milan - Ayah Valentino Rossi, Graziano, mengecam cara Jorge Lorenzo meraih gelar juara dunia MotoGP 2015 di Valencia. Mantan pembalap ini juga menuduh Lorenzo kurang bermartabat dan mempertanyakan cara mengamankan kemenangan

"Tidak ada yang diharapkan perilaku seperti itu [Lorenzo dan Marquez]," kata Graziano, Senin (9/11/2015).

"Anda dapat memenangkan kejuaraan dunia satu tahun, lalu kehilangan di masa berikutnya. Sedangkan,martabat adalah sesuatu yang harus dimenangkan seumur hidup, melalui kejujuran dan rasa hormat."

Baca Juga

  • Jelang El Clasico, Bek Barcelona Tebar Ancaman
  • Arsenal dan MU Rebutan Striker Newcastle
  • Cetak Gol, Kepercayaan Diri Pemain Muda MU Melambung Tinggi


Graziano juga sempat menyindir para pembalap Spanyol, Marc Marquez dan Pedrosa. "Jika Anda tidak bisa menang dengan cara tertentu, mungkin lebih baik untuk tidak menang sama sekali," kata mantan pembalap Suzuki tersebut.

Pada bagian lain, Graziano yakin anaknya tidak akan pensiun dari MotoGP. Bagi Rossi, dunia balap adalah segalanya.

Menurut dia, balap motor adalah sesuatu yang dia nikmati saat ini. Jadi, motivasi Rossi tidak akan berubah musim depan.

"Selama dua tahun ke depan saya yakin kita akan merayakan gelar ke 10 Valentino," kata pria berusia 61 tahun tersebut.(Ian/Jnp)**

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya